Pemilihan kepengurusan senat baru di STT Jemaat Kristus Indonesia (STTJKI) yang berlangsung pada 31 Januari 2025 merupakan momen penting dalam kehidupan mahasiswa di kampus tersebut.Â
Pemilihan ini bukan sekadar ajang seremonial, tetapi juga sebuah proses demokrasi yang memungkinkan mahasiswa untuk memilih pemimpin yang akan mewakili aspirasi mereka dalam berbagai aspek akademik dan kemahasiswaan.Â
Dengan hadirnya tiga calon ketua, yaitu Hendrik Riwu, Jesica Filia, dan Tri Nando, mahasiswa diberikan kesempatan untuk menimbang dan memilih pemimpin yang dianggap paling mampu membawa perubahan positif. Â
Visi Misi Calon Ketua Senat
Dalam pemaparan visi dan misi, ketiga calon menekankan pentingnya penegakan peraturan kampus dan pengelolaan kehidupan asrama yang lebih baik.Â
Hal ini menunjukkan bahwa mereka memahami permasalahan utama yang dihadapi mahasiswa, terutama dalam hal disiplin dan kenyamanan dalam belajar.Â
Ketua STTJKI, Dr. Hery Susanto, dalam sambutannya menekankan pentingnya pemilihan ini sebagai langkah awal dalam meningkatkan kualitas akademik dan kehidupan kampus secara keseluruhan.Â
Hal ini merupakan pandangan yang sangat relevan, mengingat mahasiswa diharapkan tidak hanya fokus pada studi teologi tetapi juga memiliki kepedulian terhadap tata kelola kampus dan pembentukan karakter.Â
Pembelajaran Kepemimpinan
Dengan kata lain, pemilihan senat ini adalah bagian dari pembelajaran kepemimpinan bagi mahasiswa, yang kelak akan mereka terapkan dalam pelayanan dan kehidupan sosial. Â