Acara ini berlangsung di rumah keluarga Yosafat, Kopeng Getasan, dengan suasana yang hangat dan penuh sukacita Natal.Â
Kehadiran para dosen, staf, dan karyawan menciptakan harmoni yang mempererat tali persaudaraan dalam lingkup institusi. Â
Acara dimulai dengan pujian Natal yang dipimpin oleh Dr. Naomi, yang membawa suasana khusyuk dan penuh kegembiraan.Â
Lagu-lagu Natal menggema di ruang persekutuan, menghadirkan atmosfer damai yang menjadi pengingat akan makna kelahiran Kristus. Â
Turut hadir dalam perayaan ini adalah Ketua STTJ KI, Dr. Hery Susanto, bersama Wakil Ketua 1, Dr. Theoderus Miradji, serta Dr. Petrus Baela.Â
Kehadiran para pemimpin ini memberikan pesan penting tentang kebersamaan dan komitmen dalam memajukan persekutuan di lingkungan STTJ KI. Â
Pdt. Marwito, dalam renungan Natalnya, mengajak seluruh yang hadir untuk hidup berkenan di hadapan Allah.Â
Tuhan. Melalui kisah tersebut, Pdt. Marwito mengingatkan bahwa para gembala adalah teladan kesederhanaan dan ketaatan kepada Allah. Â
Ia mengutip Lukas 2:8-20, yang menceritakan para gembala yang menerima kabar baik dari malaikat"Hidup berkenan di hadapan Allah berarti hidup yang bersandar penuh pada-Nya," ungkap Pdt. Marwito.Â
Pesan ini menjadi inti dari renungan Natal, mengingatkan setiap orang untuk terus mempercayai dan mengandalkan Tuhan dalam setiap aspek kehidupan. Â