Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Basic Leadership: Mempersiapkan Generasi Millenial Berkarakter

21 September 2024   08:45 Diperbarui: 21 September 2024   17:07 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta Pelatihan Basic Leadership/poto: Tyas

Pelatihan Basic Leadership yang diadakan oleh PPA IO 803 pada 20 September 2024 adalah sebuah inisiatif yang sangat relevan dalam membentuk generasi pemimpin masa depan. 

Acara ini diselenggarakan di Gereja Sidang Jemaat Allah Salatiga dan diikuti oleh 30 peserta berusia 15 hingga 22 tahun. 

Pada usia ini, pengembangan keterampilan kepemimpinan dan karakter menjadi sangat krusial. 

Program ini bukan sekadar pelatihan teknis, melainkan sebuah investasi penting dalam menyiapkan generasi muda menghadapi tantangan di era digital yang terus berubah dengan pesat.

Mempersiapkan Pemimpin di Era Digital

Pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam dan keterampilan dasar kepemimpinan yang relevan di zaman modern, terutama di era digital. 

Dalam dunia yang semakin terdigitalisasi, pemimpin muda perlu memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan teknologi dan tantangan yang menyertainya. 

Kehadiran pembicara dari Sekolah Tinggi Teologi Jemaat Kristus Indonesia (STTJKI), seperti Sariyanto dan Stepanus Kelvin, membawa perspektif yang mendalam mengenai dinamika kepemimpinan kontemporer. 

Sariyanto menekankan pentingnya visi yang luas dan fleksibilitas dalam menghadapi perubahan zaman, kemampuan yang sangat dibutuhkan di dunia yang penuh inovasi digital.

Empat Pilar Utama Pelatihan

Pelatihan ini menekankan empat aspek penting dalam kepemimpinan: komunikasi efektif, manajemen waktu, kerjasama tim, serta motivasi dan kepemimpinan berbasis nilai. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun