Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Akademisi

Berminat Dalam Bidang Sosial, Iptek, dan Pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Transformasi Organisasi dari Sistem Hierarki Menjadi Adaptif

20 Agustus 2024   09:03 Diperbarui: 20 Agustus 2024   09:13 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://leadersspeakers.com

Adaptasi Terhadap Dinamika 

Di dunia yang semakin kompetitif, organisasi dituntut untuk merespons perubahan pasar dengan cepat. 

Struktur hierarki yang kaku sering kali memperlambat proses adaptasi, sehingga banyak perusahaan memilih mengurangi lapisan manajerial untuk meningkatkan kelincahan.

Dengan struktur yang lebih datar, perusahaan dapat merespons perubahan pasar, tren konsumen, dan teknologi baru dengan lebih gesit, memastikan bahwa mereka tetap relevan dan kompetitif.

Inovasi dan Kreativitas Kunci Sukses

Di era modern, inovasi menjadi faktor penentu kesuksesan. Organisasi yang sukses memahami bahwa ide-ide segar tidak selalu berasal dari puncak hierarki.  

Tetapi justru dari lini depan tempat interaksi langsung dengan pelanggan dan produk terjadi.

Dengan memberikan otonomi lebih kepada karyawan, struktur yang lebih datar mendorong munculnya solusi kreatif dan inovasi yang cepat.

Kolaborasi

Generasi pekerja saat ini, terutama milenial dan Gen Z, lebih menghargai fleksibilitas dan kesempatan untuk berkontribusi. Mereka cenderung menghindari lingkungan kerja yang terlalu birokratis dan kaku.

Oleh karena itu, perusahaan yang ingin menarik dan mempertahankan talenta terbaik harus menawarkan lingkungan kerja yang kolaboratif dan mendukung pengembangan diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun