Â
        _Pesona_
Aku menempuh hidup manusia
Memiliki Rupa sungguh citra manusiawi,
Begitu pula  rasa  yang tergores dalam cita-citaku,
Bahkan Terpampang jelas Dalam pijakan kaki,
Hari  berganti Minggu
Tiba zaman bertukar, musim berganti
Dan kisahku menjadi sebuah cerita
Asmara  yang paling posesif terhadap Dia
Dia !!
Dia yang pandai buat  hati bertanya,
Dia yang paling berceloteh aksara cinta
dan dia yang pandai menjadi dewasa
Bahkan yang paling mengerti dalam sandiwara hidup,
tiba Seketika logika hentikan resah
Oh tidak? dia sahabat terbaikku...
Resah!!
Resah menanti tawa yang tak kunjung menemani gelisah,
Hanyut  di bawah nestapa yang paling
Sunyi,
Dan aku pun  putus asa berpacu dalam ritme bunyi yang kian  bersuara.
Melengking !
Perlahan bunyi merongrong isi kepala
Suara paling logis, membudak pada silogisme  Belaka.
Kian bersuara pada hati yang tidak bertuan,
Sampai lupa kalau aku masih punya nyawa
Mungkin!
Apakah harus aku sudahi rasa ini?
Bagaimana Aku harus mempertanggung jawabkan rasa ini??
Sahabatku.....
Obby  Mesa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H