Mohon tunggu...
Bayu Gunadi
Bayu Gunadi Mohon Tunggu... -

Agen Herbal untuk berbagai ragam penyakit.\r\n\r\nhttp://obatherbalalternatiff.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Selembar Daun Jambu Biji = 1 kg Buah Jambu Biji

5 Maret 2015   07:26 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:09 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Selama ini banyak beredar info di masyarakat mengenai khasiat buah Jambu Biji dalam hal pengobatan Demam Berdarah. Namun sebenarnya khasiat terbesarnya justru ada di Daunnya. Daun Jambu Biji ( Psidium Guajava ) mengandung Aldehid, guanin dan quercentin. Yang disebut terakhir senyawa pokok penambah Trombosit. "Kadar di buah jambu biji lebih sedikit daripada di daun. Kandungan di selembar daun bisa sama dengan di sekilo buah," ( DR.Drs Suprapto Ma'at MS Apt ) dari Laboratorium Patologi Klinik Universitas Airlangga.
Sementara menurut Prof. DR. Sumali Wiryowidagdo dari Pusat Studi Obat Bahan Alam Universitas Indonesia, quercentin menghambat enzim pembentuk RNA virus dengeu. "RNA berperan dalam sintesis protein. Jika pembentukan RNA terganggu , menyebabkan virus mati sehingga jumlah trombosit meningkat."
Sedangkan konsumsi garam isotonik atau larutan ringer asetat hanya mengganti volume plasma yang hilang, bukan mengobati penyebab utama trombostapenia alias gangguan fungsi trombosit ( DR.Drs. Suprapto Ma'at ).
Daun jambu biji yang memiliki khasiat pengobatan demam berdarah adalah daun jambu biji yang tidak terlalu tua atau terlalu muda. Jika terlalu tua Flavonoid mengalami oksidasi sehingga kurang efektif meningkatkan trombosit. Pada daun yang masih muda, kandungan flavonoid masih rendah. Flavonoid dalam daun jambu biji berfungsi meningkatkan trombosit.
Bagaimana..? masih mau minum jus jambu biji untuk pengobatan demam berdarah..? Bisa jadi malah kekenyangan..hehe..
(sumber:trubus475/'09)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun