Mohon tunggu...
Nyoman Sarjana
Nyoman Sarjana Mohon Tunggu... Guru - Guru dan Penulis

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lembayung Pagi

30 Mei 2024   04:45 Diperbarui: 30 Mei 2024   05:06 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lembayung Pagi

Puji syukur terucap lagi
Ketika mata memberi isyarat
Tubuh ini masih merasa
Ada jiwa bersemayam
Dijaga dengan segala nikmat

Berikan sapa rendah diri
Kepada lembayung pagi
Dengan warna kehidupan
Yang tertoreh
entah derita atau bahagia

Takdir tak bisa dihindari
Tapi bisa diampunkan dari laku kita yang tak mesti menyerah
Maka jalani dengan ikhlas

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun