Mohon tunggu...
Nyayu Fatimah Zahroh
Nyayu Fatimah Zahroh Mohon Tunggu... Ilmuwan - Everything starts from my eyes

Coba sekekali lihat ke langit setiap hari, dan rasakan betapa membahagiakannya \r\n\r\nhttp://nyayufatimahzahroh.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Sinkhole, Mungkinkah Terjadi di Indonesia?

31 Juli 2014   00:10 Diperbarui: 18 Juni 2015   04:49 1979
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14067148261187365150

[caption id="attachment_335695" align="aligncenter" width="485" caption="Sinkhole yang terbentuk di Guatemala City pada tahun 2007 dengan kedalaman mencapai 100m (Daniel Leclair/Reteurs)"][/caption]

Fenomena-fenomena yang terjadi di beberapa belahan dunia ini kian meresahkan. Sinkhole terlihat seperti mulut bumi yang menganga yang sebelumnya tertutup dan tiba-tiba menjatuhkan apa saja di atasnya dan membuat cekungan dalam seperti sumur. Kejadian tersebut baru-baru ini melanda Florida, AS dengan keliling lubang sekitar 37 meter dan kedalaman 9 meter. Selain di AS, kejadian tersebut juga melanda China, Inggris, Amerika Latin, dan beberapa negara lainnya.

Sinkhole terbentuk akibat pengiskisan air ke dalam tanah sehingga tanah longsor ke dalam. Atau bisa juga karena pengambilan air bumi yang secara  masiv dilakukan. Level air bumi pun menurun dan membuat tanah yang ada di atasnya turun lalu terbentuklah sinkhole. Selain itu, sinkhole juga bisa terbentuk akibat pembangunan gedung atau bangunan lain di tempat dimana air mengalir (hydrological regime) sehingga seharusnya air mengalir ke wilayah tersebut malah dibelokan dan terakumulasi di suatu tempat lain. Kemudian air dapat meruntuhkan tanah di bawahnya. Pembuatan saluran air (seperti untuk saluran limbah, atau saluran pembuangan air) atau berubahnya pola drainase air juga dapat mengakibatkan terbentuknya sinkhole.

Tipe tanah yang rawan membentuk sinkhole adalah kapur (limestone), gipsum, salt, dan jenis tanah lainnya yang larut dengan air. Sinkhole dapat memperbaiki dirinya sendiri tanpa campur tangan manusia. Dengan adanya sinkhole, air akan masuk kedalamnya, lalu terakumulasi, dan memungkinkan terbentuknya kolam.

Lalu, apakah sinkhole bisa terjadi di Indonesia? Indonesia memiliki tipe tanah yang beragam termasuk jenis batuan yang mudah larut tersebut. Sehingga masih memungkinkan walaupun kemungkinanya kecil. Sepertinya (setelah googling) tidak ada sinkhole di wilayah tropis seperti Indonesia. Kebanyakan terjadi di wilayah Arid atau tipe iklim kering. Saat tanahnya terkena air hujan, ia akan cenderung terbawa dengan air dan secara perlahan membuat gua di bawah tanah yang pada suatu saat (ketika sudah tidak kuat menahan beban di atas) akan terbentuk sinkhole secara tiba-tiba.

Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa sinkhole dapat terbentuk akibat alam atau oleh aktivitas manusia. Oleh karena itu, yang bisa kita cegah adalah sinkhole yang terbentuk akibat kegiatan manusia yang merusak alam tersebut. Caranya adalah menghindari mengambil air bumi terlalu banyak (eksploitasi). Kita juga harus memperhitungkan dengan benar ketika akan membangun bangunan baik itu rumah, gedung bertingkat, atau lahan parkir agar tidak menggunakan jalur aliran air seperti sungai. Kita juga bisa menanam pohon agar air dapat diikat oleh tanaman tersebut dan tidak langsung melarutkan tanah. Ingat, bahwa apa yang kita lakukan harus memperhitungkan faktor alam, karena suatu saat alam tidak mampu lagi memenuhi keserakahan manusia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun