Mohon tunggu...
Nyai Oc
Nyai Oc Mohon Tunggu... -

Spiritual and cultural woman

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Satrio Piningit adalah Kyai Cilik dari Pati

1 Desember 2013   22:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:26 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Mungkinkah para dewa akan kembali lagi ke tanah Jawa ?
Mungkinkah para dewa akan membangkitkan kembali kejayaan tanah Jawa ?
Benarkah nanti setelah munculnya  manusia pilihan dewa,  Sang Satria Piningit,  yang kemudian akan menjadi  Sang Ratu Adil ,  tanah Jawa akan kembali berjaya ?

Para leluhur tanah Jawa, dengan wahyu dewa, telah menyampaikan ramalan-ramalan tentang akan kembalinya Ki Sabdo Palon dan Ki Naya Genggong (benarnya : Ki Sabdo Palon dan Ki Narya Genggong), yang merupakan pengejawantahan dari Dewa Semar dan Dewa Narada, pada 500 tahun kemudian sejak terakhir mereka menghilang dari hadapan manusia Prabu Brawijaya. Setelah terjadinya goro-goro, mereka akan datang dengan mendampingi manusia pilihan dewa yang akan disebut  Satria Piningit,  yang bersenjatakan Trisula Wedha , yangwajahnya tampan dan terang bercahaya seperti matahari, lembut hati tetapi tegas, berhati mulia, membawa perubahan jaman dimana hukum ditegakkan.

500 tahun kemudian sejak terakhir mereka menghilang dari hadapan Prabu Brawijaya adalah kira-kira pada masa sekarang, tahun 2010 - 2015.
Mereka akan datang kembali setelah terjadinya goro-goro,  kekacauan besar, bencana alam besar, yang membinasakan banyak manusia.
Apakah para dewa akan menunjukkan kekuasaannya dengan menjungkir-balikkan dunia ?
Apakah para dewa akan menunjukkan supremasinya atas mahluk manusia ?

Mereka akan datang dengan mendampingi manusia pilihan dewa yang akan disebut Satria Piningit.
Manusia itu tidak terkenal. Tidak muncul sebagai publik figur. Tidak tampak dalam kancah politik / kekuasaan di manapun. Tetapi manusia itu menjadi pilihan dewa.  Bukan !  tetapi  pilihan Tuhan !  karena para dewa hanyalah menjalankan tugas dari Sang Penguasa Alam untuk mendampinginya, menuntun dan mengayominya.

Ada juga ramalan yang menyebutkan bahwa sosok Sang Satria Piningit akan menjadi presiden ke 7 Indonesia, seorang sosok pemimpin yang akan menjadi Sang Ratu Adil, yang dipercaya akan mampu memimpin Nusantara ini dengan sangat baik, adil dan membawakan keselamatan dan kesejahteraan kepada rakyat. Karena ramalan itu banyak orang yang mencoba memprediksi, berspekulasi menyebutkan nama tokoh orangnya dengan melihat nama-nama calon presiden dan mencari-cari orang yang kira-kira pantas untuk menjadi presiden ke 7 tersebut.

Secara fisiknya sosok Sang Satria Piningit akan kelihatan sama saja dengan manusia lainnya. Dan sekalipun sudah muncul di hadapan publik, ia bukanlah seorang tokoh yang terkenal dan ia juga tidak akan mengaku-aku dirinya adalah Sang Satria Piningit, sehingga ketika ia muncul itu apakah orang akan mengenalinya sebagai Sang Satria Piningit ?

Memang ini adalah sebuah dilema karena sebenarnya kesejatian sosok Sang Satria Piningit bukanlah sebatas seorang manusia yang nantinya menjadi pemimpin di nusantara, tetapi dia adalah seorang manusia yang sangat tinggi bermuatan gaib sampai-sampai tokoh-tokoh manusia ratusan tahun yang lalu yang pada jamannya terkenal sangat mumpuni dan waskita pun memujanya dan meramalkan kedatangannya secara khusus dengan menggunakan kata-kata ungkapan dan istilah yang khusus. Dari situ saja seharusnya kita bisa menyimpulkan bahwa sosok Sang Satria Piningit ini bukanlah manusia biasa.

Seandainya pun nantinya Sang Satria Piningit naik menjadi seorang pemimpin / presiden, kesejatian pribadinya sama sekali tidak dapat disejajarkan dengan presiden-presiden lainnya.

Secara fisiknya sosok Sang Satria Piningit akan terlihat sama saja dengan manusia lainnya, tetapi yang membedakannya dengan manusia lainnya adalah roh-nya yang penuh dengan muatan gaib, yang tidak akan ada manusia lain yang menyamainya. Karena itu untuk mencaritahu siapa sosoknya dan dimana keberadaannya haruslah dicari dan dipelajari secara kegaiban.

Saat ini ia sudah aktif  "bekerja"  di alam gaib dan para mahluk halus, terutama yang berkekuatan tinggi dan berdimensi tinggi, sosok-sosok halus yang menjadi penguasa di alam gaib, kebanyakan sudah mengenalnya, karena mereka berada di bawah kekuasaannya, tetapi mahluk halus kelas bawah, karena keterbatasan intelijensinya dan keterbatasan dimensi gaibnya, mungkin tidak banyak yang mengenalnya.

Karena sudah aktif  "bekerja"  di alam gaib, maka dia mempunyai kekhususan gaib yang tidak akan sama dengan manusia lainnya. Karena itu jika anda mampu melihat gaib, mungkin suatu saat anda akan bisa menemukan seorang manusia yang ciri-ciri gaibnya menunjuk kepada dirinya.

Mungkin secara mata manusia, secara awam sosok Sang Satria Piningit tidak berbeda dengan manusia yang lain. Tetapi, bagi anda yang memiliki spiritual tinggi, dan yang mampu melihat gaib, sebaiknya mulai membuka mata anda, siapa tahu anda melihatnya sedang berada di sekitar anda. Bila anda mengetahui keberadaannya, dekatilah dia, belajarlah kepadanya, dan ingat : jangan bertentangan dengan dia !

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun