Fruit + Veggie = A-Must-Have Combination

Hanya suka buah atau hanya suka sayur? Wah, mungkin Anda belum mendapatkan manfaat kesehatan secara menyeluruh. Buah dan sayur keduanya penting untuk dikonsumsi. Mengapa? Secara botani, buah adalah bagian yang masak dari tumbuhan berbiji yang mengandung biji. Sedangkan secara kuliner, buah diartikan sebagai bagian berdaging dari tumbuhan yang dapat dimakan serta mengandung biji1. Umumnya, buah segar memiliki kandungan air tinggi (>70%). Selain itu, buah memiliki kandungan protein dan lemak yang rendah2. Buah-buahan kaya akan vitamin dan mineral. Contohnya, jeruk nipis, kiwi, dan jambu biji kaya akan vitamin C. Warna pada buah-buahan berasal dari komponen fitokimia yang bermanfaat bagi kesehatan. Sebagai contoh, buah-buahan berwarna merah seperti tomat kaya akan likopen sedangkan buah-buahan yang berwarna jingga seperti peach, nanas, jeruk, dan pepaya kaya akan beta-karoten. Buah-buahan berwarna ungu seperti anggur dan pomegranate kaya akan anthocyanin. Selain itu, buah-buahan yang berwarna putih seperti apel pun kaya akan pigmen anthoxanthin1,3. Untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang bervariasi, konsumsilah buah-buahan dengan warna yang berbeda-beda. Buah dengan warna yang berbeda memberikan nutrisi yang berbeda4. Sayuran adalah bagian dari tumbuhan yang dapat dimakan, seperti akar, batang, dan daun, namun tidak mencakup buah dan biji. Secara umum sayuran dibedakan berdasarkan asalnya, yaitu sayuran yang berasal dari bagian daun, bagian batang, akar, dan bunga1. Umumnya, sayuran memiliki kandungan air yang tinggi. Selain itu, sayuran pun kaya akan vitamin dan mineral. Kandungan seratnya pun relatif lebih tinggi dibandingkan buah-buahan. Selain itu, sayuran seperti mentimun, brokoli, serta seledri pun kaya akan klorofil2, yang terdegradasi di buah pada saat matang. Kombinasi buah dan sayur diperlukan untuk mendapatkan manfaat yang lengkap dari buah dan sayur. Sebagai contoh, buah naga atau Dragon fruit memiliki kandungan air tinggi, jeruk kaya akan vitamin C, sementara brokoli mengandung klorofil dan juga kandungan airnya tinggi. Nah, karena buah dan sayur memiliki kelebihannya masing-masing, untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang lebih lengkap, jangan hanya mengonsumsi buah saja atau sayur saja, tetapi perlu keduanya ya! NutriSari Untuk Hidup Lebih Seimbang References:

• Ruel MT, Minot N, and Smith L. 2005. Patterns and Determinants of Fruit and Vegetable Consumption in Sub-Saharan Africa: A Multicountry Comparison. WHO.
• Dauthy ME. 1995. Fruit and vegetable processing: chapter 2 General properties of fruit and vegetables; chemical composition and nutritional aspects; structural features. FAO Agricultural Services Bulletin- 119. http://www.fao.org/docrep/v5030e/V5030E05.htm [3 Mei 2010].
• Lintas C. 1992. Nutritional Aspects of Fruit and Vegetable Consumption. Options Mediterraneennes 19: 79-87.
• Centers of Disease Control and Prevention. 2010. Fruit and vegetable benefits. http://www.fruitsandveggiesmatter.gov/benefits/index.html [3 September 2010]