Bioskop Menjadi Gereja: Transformasi yang Mempersiapkan Umat Tuhan
Sejarah dan Transformasi Gedung
Dalam beberapa dekade terakhir, banyak gedung bioskop lama di kota Ambon yang tak lagi digunakan karena perkembangan teknologi dan perubahan gaya hidup masyarakat. Beberapa di antaranya ditelantarkan oleh pemilik begitu saja. Saah satunya adalah gedung Bioskop Kartika Beta yang berlokasi dipusat kota Jl. Setiabudi No.42Â Ambon.
 Namun seharusnya ada banyak manfaat yang masih diperoleh ketika Gedung tua tersebut dapat difungsikan kembali secara maksimal. Faktanya setelah dialihfungsikan menjadi tempat ibadah, termasuk gereja, banyak manfaat yang diperoleh hingga saat ini.
 Tantangan dan Peluang
Gedung bioskop Kartika Beta yang kini telah diubah menjadi gereja awalnya  menghadirkan tantangan tersendiri. Struktur fisik gedung yang awalnya dirancang untuk hiburan perlu diadaptasi untuk memenuhi kebutuhan peribadatan.Â
Seperti pembuatan altar, renovasi atap Gedung yang telah termakan usia, pembersihan lantai Gedung yang berlumpur serta pemasangan daya listrik yang mencukupi pelayanan setiap kegiatan ibadah.Â
Pembuatan sumur bor guna pasokan air yang mencukupi kebutuhan  sebagaimana layaknya Gedung pertemuan atau tempat ibadah. Penataan ruangan ibadah dengan sejumlah kursi plastik untuk setiap pertemuan ibadah
Namun, transformasi ini juga membawa banyak peluang. Gedung bioskop umumnya memiliki ruang yang luas dan akustik yang baik, sehingga sangat ideal untuk kegiatan gereja yang melibatkan banyak orang dan memerlukan kualitas suara yang baik. Selain itu, lokasi strategis bioskop yang biasanya berada di pusat kota atau area ramai dapat meningkatkan aksesibilitas bagi jemaat.
 Persiapan Umat Tuhan