Mohon tunggu...
Nusaibah Rahmawati
Nusaibah Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Riyadhul Jannah

Hobi Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menghadapi Tantangan Masa Depan: Pembelajaran di Jenjang Sekolah Menengah di Era Disrupsi

24 Januari 2024   13:58 Diperbarui: 24 Januari 2024   14:15 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kehadiran teknologi telah mengubah banyak aspek dari kehidupan manusia, termasuk dalam bidang pendidikan. Sekolah-sekolah saat ini harus mampu mengikuti laju perkembangan teknologi agar mampu mempersiapkan siswa untuk sukses dalam menghadapi tantangan masa depan. Dalam era disrupsi seperti sekarang ini, sekolah di jenjang menengah memiliki tanggung jawab yang lebih besar untuk mempersiapkan siswa menjadi individu yang siap menghadapi masa depan.

Di era disrupsi, perubahan dan kemajuan dalam dunia teknologi sangat cepat. Inovasi terjadi hampir setiap saat, dan dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk di bidang pendidikan. Oleh karena itu, sekolah menengah harus dapat memperbaharui cara-cara belajar dan menjadi tempat yang mendorong siswa untuk belajar dengan lebih aktif.

Salah satu aspek penting dalam pembelajaran di jenjang sekolah menengah di era disrupsi adalah penguasaan teknologi. Kemampuan untuk menggunakan teknologi menjadi sangat penting, mengingat teknologi menjadi bagian penting dari kehidupan modern. Sekolah menengah harus memastikan bahwa siswa memiliki kemampuan yang cukup untuk mengoperasikan dan memanfaatkan teknologi di dalam dan luar kelas.

Aspek lain yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran adalah peningkatan keterampilan kreatif dan inovatif. Teknologi memungkinkan banyak pekerjaan dikerjakan dengan menggunakan mesin atau teknologi, namun pekerjaan yang membutuhkan kreativitas dan inovasi tetap menjadi pekerjaan manusia. Sekolah menengah harus membekali siswa dengan keterampilan kreatif dan inovatif agar mampu bersaing di masa depan.

Selain itu, pembelajaran di jenjang sekolah menengah juga perlu dirancang agar lebih menarik dan menginspirasi siswa untuk belajar. Dalam era disrupsi, pembelajaran yang dianggap monotom dan membosankan akan lebih sulit untuk memotivasi siswa. Maka dari itu, sekolah harus menghadirkan metode pembelajaran yang kreatif dan lebih menarik, seperti pembelajaran berbasis proyek atau pembelajaran kolaboratif.

Dalam bermanfaat bagi siswa dalam menghadapi tantangan masa depan, sekolah menengah juga perlu melibatkan berbagai pihak, seperti orang tua dan lembaga-lembaga lain. Orang tua dan masyarakat juga perlu berpartisipasi aktif untuk memastikan bahwa siswa menerima pendidikan yang terbaik.

Singkatnya, sekolah menengah di era disrupsi memiliki tanggung jawab besar untuk mempersiapkan siswa agar siap menghadapi tantangan masa depan. Dengan memperbaharui cara-cara belajar, memperkuat keterampilan kreatif dan inovatif, dan menghadirkan metode pembelajaran yang lebih menarik, diharapkan siswa akan lebih siap menghadapi masa depan yang penuh tantangan.Kehadiran teknologi telah mengubah banyak aspek dari kehidupan manusia, termasuk dalam bidang pendidikan. Sekolah-sekolah saat ini harus mampu mengikuti laju perkembangan teknologi agar mampu mempersiapkan siswa untuk sukses dalam menghadapi tantangan masa depan. Dalam era disrupsi seperti sekarang ini, sekolah di jenjang menengah memiliki tanggung jawab yang lebih besar untuk mempersiapkan siswa menjadi individu yang siap menghadapi masa depan.

Di era disrupsi, perubahan dan kemajuan dalam dunia teknologi sangat cepat. Inovasi terjadi hampir setiap saat, dan dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk di bidang pendidikan. Oleh karena itu, sekolah menengah harus dapat memperbaharui cara-cara belajar dan menjadi tempat yang mendorong siswa untuk belajar dengan lebih aktif.

Salah satu aspek penting dalam pembelajaran di jenjang sekolah menengah di era disrupsi adalah penguasaan teknologi. Kemampuan untuk menggunakan teknologi menjadi sangat penting, mengingat teknologi menjadi bagian penting dari kehidupan modern. Sekolah menengah harus memastikan bahwa siswa memiliki kemampuan yang cukup untuk mengoperasikan dan memanfaatkan teknologi di dalam dan luar kelas.

Aspek lain yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran adalah peningkatan keterampilan kreatif dan inovatif. Teknologi memungkinkan banyak pekerjaan dikerjakan dengan menggunakan mesin atau teknologi, namun pekerjaan yang membutuhkan kreativitas dan inovasi tetap menjadi pekerjaan manusia. Sekolah menengah harus membekali siswa dengan keterampilan kreatif dan inovatif agar mampu bersaing di masa depan.

Selain itu, pembelajaran di jenjang sekolah menengah juga perlu dirancang agar lebih menarik dan menginspirasi siswa untuk belajar. Dalam era disrupsi, pembelajaran yang dianggap monotom dan membosankan akan lebih sulit untuk memotivasi siswa. Maka dari itu, sekolah harus menghadirkan metode pembelajaran yang kreatif dan lebih menarik, seperti pembelajaran berbasis proyek atau pembelajaran kolaboratif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun