SEMARANG, (15/2) Mahasiswa KKN Mandiri Inisiatif Terprogram DR IX UIN Walisongo Semarang 2021 yang tergabung dalam kelompok 38. Pada hari Minggu, 31 Januari 2021 melakukan kegiatan pembuatan handsanitizer bersama karang taruna Kelurahan Tambak Rejo. Kegiatan ini dilaksanakan di RT 01 RW 02 Kelurahan Tambak Rejo,Kecamatan Gayamsari.
Kegiatan ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam membuat handsanitizer secara mudah dan praktis, dikarenakan pada waktu awal pandemic handsanitizer sangat langka di supermarket dan juga harganya sangat mahal bahkan di apotek sekaligus, oleh karena itu mahasiswa berkreasi dengan membuat handsanitizer dengan cara yang mudah,murah dengan menggunakan 3 bahan yang sangat simple. Bahan yang pertama yaitu aloevera, air aqua, isopropyl, nantinya semua bahan dicampur sesuai takaran setelah itu diaduk secara merata sampai tidak ada gumpalan dari aloevera itu sendiri. Selain membuat handsanitizer mahasiswa juga membagikan hasilnya berupa hansanitizer yang sudah jadi dan masker medis kepada karang taruna.
Fitria Wulandari, merupakan salah satu anggota devisi covid-19 menjelaskan, bahwa pembuatan serta pembagian handsanitizer di lakukan di RT 01 RW 02 Kelurahan Tambak Rejo. Mengapa membuat serta membagikan handsanitizer karena pada dasarnya handsanitizer barang yang sangat efektif untuk mengantikan air jika berada di luar rumah, namun apabila sudah menemuka tempat cuci tangan diharapkan masyarakat bisa langsung mencuci tangan untuk meluruhkan bakteri yang mati disaat menggunakan handsanitizer.
Sementara ketua kelompok 38 KKN MIT-DR XI UIN Walisongo Semarang, Nur Zahrit Ahya Sofia mengungkapkan "bahwa kegiatan ini bertujuan untuk bisa membuat masyarakat lebih disiplin untuk bisa menjalankan protokol kesehatan yang sesuai dengan anjuran pemerintah serta membuat masyarakat lebih hemat dalam menggunakan handsanitizer". Ungkapnya
