Apakah kalian tahu apa itu mata kuliah psikologi perkembangan? Dan Mata kuliah psikologi perkembangan membahas terkait apa ya?Â
Wah, masih banyak yang belum mengetahui mata kuliah psikologi perkembangan yah! oleh karena itu, saya akan menuliskan terkait peran dan urgensi mempelajari mata kuliah psikologi perkembangan dalam pelaksanaan pendidikan. Perlu kita ketahui bahwa setiap pendidik pasti pernah mempelajari mata kuliah Psikologi Perkembangan,Â
Mengapa? karena mata kuliah ini sangat penting untuk dipelajari supaya kita sebagai guru bisa mengenal peserta didik dari psikis maupun fisik. Yuk kita mengenal lebih dalam terkait mata kuliah psikologi perkembangan, baca tulisan sampai tuntas ya!...
Psikologi perkembangan merupakan mata kuliah yang dirancang untuk membekali mahasiswa dengan penjelasan, gambaran, dan pemahaman sehingga mereka dapat menguasai teori perkembangan manusia, mempelajari perkembangan dan perubahan aspek kejiwaan manusia sejak dilahirkan sampai dengan meninggal.Â
Psikologi Perkembangan juga mempelajari perilaku manusia selama perkembangan, sejak dalam kandungan hingga kematian yang berdasarkan pertumbuhan, kedewasaan, pembelajaran, dan pengalaman. Lalu, apa hubungan antara psikologi perkembangan dengan pelaksanaan pendidikan?
Hubungan Psikologi Perkembangan dalam pelaksanaan pendidikan mempunyai timbal balik, pendidikan mempunyai peran yang membimbing hidup seseorang dari lahir sampai kematian dengan pendidikan sangat perlu mengetahui watak dan kepribadian setiap seseorang tercermin dari Psikologi nya.Â
Peran psikologi dalam pendidikan sangat relevan karena memudahkan guru untuk mengetahui, memahami dan mengidentifikasi kepribadian siswa dan memungkinkan guru untuk beradaptasi saat mengajar siswa tersebut.
Witherington mengatakan, psikologi pendidikan tidak hanya dianggap sebagai suatu psikologi yang dipraktikkan saja. Psikologi pendidikan adalah suatu studi atau suatu ilmu pengetahuan yang mempunyai hak hidup sendiri, memang benar bahwa aspek-aspek tertentu dari psikologi pendidikan nyata-nyata bersifat kefilsafatan tetapi,Â
sebagai suatu ilmu pengetahuan psikologi pendidikan telah memiliki susunan dan prinsip atau kebenaran dasar sendiri, fakta-fakta yang bersifat obyektif dan teknik yang berguna untuk penyelidikan.
Guru yang baik yaitu seorang guru yang dapat mengerti motivasi, memahami emosi, mengetahui kecerdasan siswa, dan masalah psikologis siswa.Â
Guru yang memahami masalah siswa adalah guru yang tidak memaksakan kehendak pada siswa, mendengarkan keluhan dan masalah belajar siswa, serta tidak memaksakan di luar kemampuan pada siswa. Perkembangan psikologi peserta didik ada empat tahap yaitu, tahap sensorik-motorik, di mana seorang individu melakukan suatu gerakan refleks yang berulang kali untuk mencapai tujuan tertentu.Â