Mohon tunggu...
Nurussyifa Ainayya
Nurussyifa Ainayya Mohon Tunggu... Mahasiswa - 22107030126 fakultas ilmu sosial dan humaniora UIN sunan Kalijaga

sedikit manner about how to enjoy life versi aku ;)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Dampak Buruk Begadang pada Kecantikan dan Kesehatan

17 November 2023   14:10 Diperbarui: 17 November 2023   14:26 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber pict: Shutterstock)

Begadang merupakan kebiasaan yang banyak dilakukan oleh orang-orang untuk berbagai alasan. Namun, banyak orang tidak menyadari bahwa begadang dapat memiliki dampak buruk pada kesehatan, termasuk pada kulit. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa begadang dapat menyebabkan kerusakan pada kulit dan dampak buruknya pada kecantikan dan kesehatan Anda.Kulit yang Kusam

Salah satu dampak buruk begadang pada kulit adalah membuat kulit tampak kusam dan tak bernyawa. Ini terjadi karena begadang dapat mengganggu ritme alami tidur, sehingga mengganggu produksi hormon melatonin, yang berperan dalam merangsang pertumbuhan sel-sel kulit baru. 

Selain itu, kurangnya tidur juga dapat menyebabkan peningkatan kadar kortisol dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kulit kusam dan penurunan elastisitas kulit.

1. Timbulnya Lingkaran Hitam di Area Mata
Begadang juga dapat menyebabkan timbulnya lingkaran hitam di area mata. Hal ini terjadi karena kurang tidur dapat membuat area di sekitar mata tampak lebih gelap dan bengkak. Begadang juga dapat menyebabkan dehidrasi, yang dapat membuat kulit di sekitar mata tampak lebih kering dan kusam.

2. Penuaan Dini
Begadang secara teratur juga dapat mempercepat penuaan kulit. Tidur malam yang cukup sangat penting untuk memperbaiki dan memulihkan sel-sel kulit yang rusak selama aktivitas harian. Ketika Anda begadang, sel-sel kulit tidak memiliki waktu yang cukup untuk pulih, yang dapat menyebabkan peningkatan garis halus dan keriput di wajah.

3. Kulit Berminyak dan Jerawat
Kurang tidur juga dapat menyebabkan peningkatan produksi minyak di kulit, yang dapat menyebabkan kulit berminyak dan berjerawat. Hal ini terjadi karena kurang tidur dapat meningkatkan produksi hormon stres seperti kortisol dan adrenalin, yang dapat merangsang kelenjar minyak di kulit.

4. Pengaruh Buruk pada Kesehatan Kulit yang Lebih dalam
Selain dampak buruk yang terlihat pada permukaan kulit, begadang juga dapat memiliki dampak buruk pada kesehatan kulit yang lebih dalam. Kurang tidur dapat menyebabkan penurunan kadar air dalam tubuh, yang dapat membuat kulit lebih kering dan lebih rentan terhadap kerusakan. Kurang tidur juga dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh, yang dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk melawan radikal bebas dan peradangan, yang dapat mempengaruhi kesehatan kulit secara keseluruhan.

Jadi, begadang dapat memiliki dampak buruk pada kulit dan kecantikan Anda. Selain itu, dampak buruk ini juga dapat mempengaruhi kesehatan kulit secara keseluruhan

Dengan demikian, penting bagi kita untuk memperhatikan kebiasaan tidur dan memberikan waktu yang cukup bagi tubuh kita untuk beristirahat setiap harinya. Dengan begitu, kita dapat menghindari dampak buruk begadang pada kulit dan kesehatan kita secara keseluruhan. 

Selain itu, kita juga dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan menjaga kesehatan kulit yang lebih optimal dengan tidur yang cukup setiap malamnya. Jadi, mari kita jaga kebiasaan tidur kita dan jaga kesehatan kulit dan kesehatan kita dengan lebih baik lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun