Mohon tunggu...
Nurussyifa Ainayya
Nurussyifa Ainayya Mohon Tunggu... Mahasiswa - 22107030126 fakultas ilmu sosial dan humaniora UIN sunan Kalijaga

sedikit manner about how to enjoy life versi aku ;)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Amalan di Malam Nisfu Sya`ban, Apakah Bid`ah?

4 Maret 2023   19:08 Diperbarui: 4 Maret 2023   19:31 973
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada beberapa hadits sahih yang menunjukkan anjuran amalan tertentu di malam nisfu sya`ban. Namun, ada juga para ulama yang berpendapat bahwa hadits mengenai keutamaan malam nisfu sya`ban itu lemah/palsu  sehingga pengkhususan amalan tertentu di malam nisfu sya`ban dikatakan bid`ah. Ulama berselisih pendapat tentang status keutamaan malam nisfu sya`ban. Ada dua pendapat yang saling bertolak belakang dalam masalah ini. berikut keterangannya :

1. Pendapat pertama, tidak ada keutamaan khusus untuk malam nisfu sya`ban, statusnya sama dengan malam-malam biasa lainnya. Mereka menyatakan bahwa semua dalil yang menyebutkan keutamaan malam nisfu sya`ban adalah hadits lemah. Al-Hafidz Abu Syamah mengatakan, Al-Hafidz Abul Khithab bin Dihyah dalam kitabnya tentang bulan sya`ban mengatakan :
Para ulama ahli hadits dan kritik perawi  mengatakan tidak terdapat satupun hadits sahih yang menyebutkan keutamaan malam nisfu sya`ban (Al-Ba`its `ala inkaril bida`).

Syaikh Abdul Aziz bin Baz juga mengingkari adanya keutamaan bulan sya`ban dan nisfu sya`ban. beliau mengatakan : terdapat beberapa hadits dhoif tentang keutamaan malam nisfu sya`ban yang tidak boleh dijadikan landasan. Adapun hadits yang menyebutkan keutamaan shalat di malam nisfu sya`ban semuanya statusnya palsu sebagaimana keterangan para ulama pakar hadits (At-Tahdzir min al-bida`).

2. Pendapat kedua, terdapat keutamaan khusus untuk malam nisfu sya`ban.
pendapat ini berdasarkan hadits sahih dari Abu Musa Al-Asy`ari RA, dimana Nabi SAW bersabda :

"Sesungguhnya Allah melihat pada malam pertengahan sya`ban maka Dia mengampuni semua makhluknya kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan" (HR Ibnu Majah, at-Thabrani dan disahihkan al-Albani).

Setelah menyebutkan beberapa waktu yang utama Syaikhul Islam mengatakan, pendapat yang dipegangi mayoritas ulama dan kebanyakan ulama dalam mazhab Hanbali adalah meyakini adanya keutamaan malam nisfu sya`ban. ini juga sesuai keterangan Imam Ahmad mengingat adanya banyak hadits yang terkait masalah ini serta dibenarkan oleh berbagai riwayat dari para sahabat dan tabi`in (majmu` fatawa)

Ibn Rajab mengatakan terkait malam nisfu sya`ban, dulu para tabi`in penduduk syam seperti Khalid Bin Madan, Mak-hul, Luqman bin Amir, dan beberapa tabi`in lainnya. mereka memuliakannya dan bersungguh-sungguh dalam beribadah di malam itu (lathaiful ma`arif).

Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa sesungguhnya mengenai amalan di malam nisfu sya`ban masih belum jelas kebenarannya. namun, tidak bisa juga dikatakan bid`ah. akan tetapi, alangkah baik jika malam tersebut kita hidupkan suasananya dengan beribadah diniatkan kepada Allah bukan karena ada embel-embel keutamaan sebuah malam. Allahu A`lam Bisshawab

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun