Mohon tunggu...
nurunnajwagaluharydiana
nurunnajwagaluharydiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

HIV dan Perempuan: Beban Stigma Sosial dari Perspektif Sosiologi Kesehatan

9 Desember 2024   17:10 Diperbarui: 11 Desember 2024   17:07 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Stigma ganda yang dialami oleh perempuan ODHA menciptakan dampak yang signifikan terhadap kehidupan mereka, baik secara sosial maupun psikologis. Penolakan dari lingkungan sekitar, termasuk keluarga dan masyarakat, sering kali membuat mereka terisolasi dan merasa tidak memiliki dukungan. Akibatnya, banyak perempuan ODHA yang mengalami gangguan kesehatan mental seperti kecemasan atau depresi, yang diperparah oleh kesulitan mereka dalam mengakses layanan kesehatan. Ketakutan akan diskriminasi, bahkan dari tenaga medis, menjadi hambatan besar dalam mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan.

Untuk mengatasi persoalan ini, pendekatan yang komprehensif diperlukan, termasuk melalui edukasi dan pemberdayaan perempuan. Program yang meningkatkan kesadaran masyarakat tentang HIV/AIDS dan pentingnya kesetaraan gender dapat membantu mengurangi stigma yang ada. Selain itu, penyediaan layanan kesehatan yang ramah dan bebas diskriminasi harus menjadi prioritas, termasuk pelatihan bagi tenaga medis agar lebih memahami dampak stigma ganda. Dukungan kebijakan yang melindungi hak perempuan ODHA juga krusial, terutama untuk mencegah diskriminasi di tempat kerja dan layanan publik.

REFERENSI

Adhi, D. (2007). Ilmu penyakit kulit dan kelamin (Edisi kelima). Jakarta: Balai Penerbit FKUI.

Cahyani, I. I. (2022). Stigma yang tergenderkan (Studi kasus: Perempuan perokok di Kota Jakarta Selatan). Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Program Studi Sosiologi.

Sartika, A. (2015). Strategi komunikasi Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) dalam melakukan sosialisasi HIV/AIDS di Kota Samarinda. E-Journal Ilmu Komunikasi, 3(1), 17-30.

Syukaisih, A., & Oktaviany, W. (2022). Analisis Stigma Dan Diskriminasi Masyarakat Terhadap Orang Dengan Hiv/Aids (Odha) Di Kabupaten Indragiri Huluw. Menara Ilmu, 16(02), 86-97.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun