Mohon tunggu...
Nurulwulan Auliasari
Nurulwulan Auliasari Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Saya memiliki hobi melukis, traveling, dan suka membaca.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2022: Penyuluhan pada Anak Mengenai Pubertas pada Remaja

11 Agustus 2022   18:15 Diperbarui: 12 Agustus 2022   12:15 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yanh bertema Sustainable Development Goal's (SDG's) . KKN Tematik ini diselenggarakan mulai dari tanggal 11 Juli hingga 10 Agustus terhitung kurang lebih satu bulan lamanya melakukan KKN ini. Seluruh mahasiswa yang mengikuti KKN telah terbagi menjadi beberapa kelompok dan mendapatkan subtema yang berbeda-beda. 

Kelompok 35 KKN Tematik UPI mendapatkan tema "Desa Ramah Perempuan" yang dilaksanakan di Kelurahan Hegarmanah. Selaras dengan adanya salah satu program kami yaitu, penyediaan informasi dan Pendidikan terkait memberikan informasi mengenai kesehatan reproduksi. 

Kamis, (4/08/2022) Inggrafirsya dan Nurulwulan melakukan penyuluhan dan menjadi pemateri dengan judul "Pubertas Pada Remaja" yang dilakukan di Kantor  RW 09, Kelurahan Hegarmanah, Kota Bandung. Kegiatan ini dihadiri oleh Anak Remaja yang masih bersekolah SD, SMP, dan perwakilan anggota PKK RW09 Hegarmanah. Tujuan melakukan penyuluhan ini adalah untuk pembekelan mereka saat beranjak dewasa. 

Seiring dengan perkembangan zaman, permasalahan pada remaja semakin bertambah di Indonesia. Masa Remaja adalah perubahan dari masa anak-anak ke masa dewasa dengan rentang usia 10-18 tahun dengan diikuti perubahan fisik, dan psikososialnya. 

Anak-anak yang masih sekolah dibangku SD, SMP, dan SMA masih banyak yang melakukan hal-hal negatif seperti pergaulan bebas, merokok, dan minuman beralkohol. Ini semua terjadi karena kurangnya pengetahuan, pengawasan orang tua atau keluarga, guru, dan pemerintah. 

Remaja diharuskan mengenali perubahan kondisi fisik, untuk pencapaian pertumbuhan optimal membutuhkan asupan gizi yang cukup, dan melakukan olahraga minimal seminggu dua kali. Peran orang tua sangat penting bagi perkembangan anak. 

Hal yang sulit dikendalikian pada saat remaja adalah mengelola emosi dikarenakan perasaan mereka mudah berubah, dan pemikiran yang labil. Sifat remaja yang serba ingin tahu dan suka mencoba hal baru serta senang dengan tanyangan, salah satu untuk mengendalikan emosi remaja dengan mengelola aktivitas mereka. 

Remaja harus dipastilan melakukan aktivitas yang menyenangkan dan diarahkan dalam kegiatan yang positif agat menjadi remaja yang produktif. Dengan melakukan kegiatan yang positif akan membangun potensi mereka, hubungan sosial dan keterampilan hidup. 

Dengan adanya kegiatan penyuluhan yang dilakukan di Kantor Rw 09 Hegarmanah, yang didampingi oleh Ibu Nina da Ibu Tria selaku anggota PKK Pokja 1 si RW 09 Hegarmanah. Diharapkan mereka mempersiapkan diri menambah wawasan mereka mengenai pubertas. 

Keluarga, Guru, dan Masyarakat dibutuhkan untuk mengewasi dan membimbing remaja untuk melakukan aktivitas positif dan mencegah kegiatan negatif, agar menjadi Remaja Juara!

whatsapp-image-2022-08-11-at-5-41-07-pm-62f5e19808a8b51414237b82.jpeg
whatsapp-image-2022-08-11-at-5-41-07-pm-62f5e19808a8b51414237b82.jpeg

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun