Duh, laper, euy. Pengin pesen burger sama ayam geprek, deh. Tapi kok mager yak? AHAAAA...! Ngapain repot-repot, cuss langsung order makanan via aplikasi ojek online aja aaahhh.
NAH. Sudah barang tentu era digital seperti saat ini mengubah pola hidup kita. Dulu, kalau mau beli makan, kita kudu pakai baju rada bener dan cuss ke warung atau resto idaman. Sekarang? Cukup pake daster belel di rumah, tinggal klak-klik-klak-klik, langsung deh, makanan yang kita pengin terkirim dengan cepat, gak pake repot, bisa bayar pake dompet online pulak.
Selamat datang di dunia yang serba digital!
Ojek, taksi, makanan semua bisa dipesan via online. Dan ternyataaaa... saya baru tahu lho, kalau ada layanan logistik truk yang berbasis aplikasi!
Hah? Truk yang angkut barang juga bisa dipesan pakai aplikasi?
IYA BANGET!  Hari Sabtu, 2 Februari, saya berkesempatan hadir di peluncuran Smart Shelter (Garasi singgah) milik Ritase di Kawasan dekat Surabaya. Ada Iman Kusnadi selaku CEO Ritase, yang hadir dalam acara ini.
***
Iman Kusnadi telah berkecimpung lebih dari 15 tahun di bisnis logistik/ ekspedisi. Ia paham betul mengenai aneka ragam masalah yang menggelayut di kancah ini.Â
"Ada tiga stakeholder utama Ritase, yaitu shipper (pengirim barang), transporter (pemilik truk) dan para driver. Tentu kami bersinergi untuk bisa memberikan layanan terbaik, karena Ritase menghubungkan ketiga pihak tersebut," urai Iman.
Setahun terakhir, Iman dan timya telah melakukan riset dan pemetaan mengenai apa yang dibutuhkan oleh para sopir truk.Â
"Ritase menyadari pentingnya tempat siggah yang ideal bagi para pengemudi. Mereka butuh tempat untuk istirahat, seraya menunggu backhaul. Karena itulah, kami membuka Smart Shelter (Garasi Singgah) di Desa Kemiri, Sidoarjo ini," lanjut Iman.