 [caption caption="Pemandangan Kota Seoul, Korea Selatan dari Menara Namsan/RUL"][/caption]
Meskipun musim gugur dan salju di Korea Selatan begitu eksotis, kunjungan saya ke Kota Seoul di awal Oktober, lalu tidak begitu mengecewakan. Memang, daun yang berubah warna dan berjatuhan saat musim gugur belum saya jumpai, apalagi salju. Seoul baru saja memasuki musim gugur, alhasil belum semua pepohonan mengubah warna daunnya menjadi merah, kuning, oranye dan warna indah lainnya. Tapi, udara sudah mulai dingin, suhu di Seoul bisa mencapai 7 derajat selsius. Toko-toko pakaian pun sudah mulai menjual pakaian hangat yang menandakan musim gugur dan salju segera menyapa.
Jika membaca sejarah Seoul, pasti kita akan ingat Jakarta. Luas wilayah dan populasi penduduknya pun tak jauh berbeda. Bahkan, kedua kota tersebut pernah head-to-head dalam pembangunan kota, meski akhirnya kita harus mengakui keunggulan Seoul dalam banyak hal. Mulai dari transportasi, jaringan telekomunikasi, tata kota, sampai kepada karakter masyarakatnya.
Seoul didaulat sebagai salah satu kota terpadat di dunia dan menjadi kiblat politik di kawasan Asia Timur. Proses asimilasi di kota ini terbilang cepat, tapi yang membuatnya unik adalah budaya klasik masyarakat Korea Selatan masih tertanam meski secara tampilan luar tidak begitu menonjol.
Dapat berkunjung ke Kota Seoul tentu tidak akan berkesan tanpa singgah dan menikmati destinasi wisata yang dikelola dengan sangat baik. Tidak heran kalau agen perjalanan berlomba menawarkan paket menarik berwisata ke Korea Selatan, khususnya Kota Seoul. Terlebih, deman drama Korea masih hinggap di kalangan muda-mudi Indonesia.
Saya beruntung bisa berada di Kota Seoul selama lima hari. Sebenarnya, tujuan utama saya ke Seoul untuk meliput kunjungan kerjasama Penerbit Grasindo dan Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) dengan Korean Publisher Society. Tetapi, di sela kunjungan, saya dan rombongan diberikan kesempatan mengunjungi destinasi wisata yang terdapat di kota yang memiliki kecepatan internet terbaik di dunia ini.Â
Ada 7 destinasi yang ingin saya ceritakan di sini, di samping destinasi lain yang tak kalah bagusnya. Namun, 7 destinasi ini menjadi hal wajib dan merupakan tujuan utama bagi Anda yang ingin ke Kota Seoul.
1. Museum Nasional Rakyat Korea (National Folk Museum of Korea)
[caption caption="Pengunjung berfoto di depan pintu masuk Museum Nasional Rakyat Korea, Seoul, Korea Selatan/RUL"]
Museum yang terletak di halaman depan istana negara Korea Selatan ini menjadi destinasi awal yang wajib dikunjungi. Di sini, kita dapat mengenal lebih akrab sejarah manusia Korea sebelum berkunjung ke destinasi lain. Mengenal sejarah, karakter dan budaya Korea bisa didapatkan di museum yang memiliki arsitektur kuil Budha dan memiliki sekitar 4.000 artefak yang biasa gunakan dalam kehidupan sehari-hari rakyat Korea. Museum ini terbuka bagi siapapun dan gratis. Pemerintah Korea Selatan menjadikannya sebagai media edukasi untuk masyarakat yang ingin mengenal tentang sejarah Korea.
2. Gyeongbokgung Palace
