Stunting merupakan kegagalan pertumbuhan karena tidak cukupnya nutrisi yang berlangsung sejak lama. Penting dilakukan pecegahan stunting dikarenakan memiliki resiko yang tinggi seperti kesakitan, kematian dan gangguan pertumbuhan untuk itu, diperlukan pemenuhan asupan zat gizi sejak dini.
B2SA merupakan singkatan dari beragam, bergizi, seimbang dan aman yang mana diperlukan untuk hidup sehat guna memenuhi asupan zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Berdasarkan kondisi tersebut, Nurul Listiyanti Putri mahasiswi Universitas Muhammadiyah Banjarmasin yang sedang melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat berupaya untuk menciptakan Keluarga Sadar Gizi dan Bebas Stunting yang dimana memerlukan upaya dari dalam masyarakat sendiri yaitu seorang ibu sebagai pelaku utama untuk menciptakan kondisi gizi yang baik dalam keluarga. Â
Adapun upaya yang dilaksanakan adalah memberikan edukasi melalui media poster terkait Stunting dan Pangan B2SA. Media poster ini merupakan upaya yang dilakukan bagi warga yang tidak dapat berhadir dalam kegiatan Posyandu sehingga masyarakat dapat tetap mendapatkan informasi penting terkait Stunting dan Pangan B2SA.
Selain memasang poster, Putri juga membagikan cemilan sehat yaitu pudding labu kuning. Bahan ini merupakan bahan local yang memilik kandungan gizi cukup lengkap dan kaya akan nutrisi karena memiliki kandungan Zat Besi, vitamin A, Fospor, Vitamin C, Kalsium, Protein, Karbohidrat dan Vitamin B1 yang mana dapat meningkatkan asupan zat gizi pada anak sehingga dapat mencegah stunting sejak dini.
 Kegiatan pemasangan poster dan pemberian pudding labu kuning ini dilaksanakan pada tanggal 8 Agustus 2022 pada pukul 08.30 -- 11.30 WITA bersamaan dengan kegiatan Posyandu di Desa Tamban Raya RT.13 atau biasa disebut Handil Rantau oleh masyarakat setempat.Â
Dalam kegiatan tersebut, terlebih dahulu Tim Pengabdian Mayarakat mengunjungi kediaman Ibu Putri selaku Bidan Desa, untuk berangkat bersama-sama  ke lokasi Posyandu tersebut dikarenakan jalan yang cukup jauh.
Setelah sampai di Posyandu RT.13, Tim Pengabdi Masyarakat dan Bidan Desa disambut baik oleh para Kader Posyandu, tidak lama setelah itu kami juga segera membantu para Kader dalam melakukan pencatatan data, penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan dan lain-lain. Ditengah kegiatan posyandu tersebut, Tim Pengabdi Masyarakat langsung membagikan pudding dan memasang poster.