Mohon tunggu...
Nurul Laili
Nurul Laili Mohon Tunggu... Guru - SMK Muhammadiyah Salaman

Hobi Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Edupreneurship Berbasis Teaching Factory bagi Siswa SMK Muhammadiyah Salaman

16 November 2024   06:26 Diperbarui: 16 November 2024   06:29 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Edupreneurship Berbasis Teaching Factory bagi Siswa SMK Muhammadiyah Salaman

Di era disrupsi teknologi saat ini, industri kreatif memiliki peran penting dalam perekonomian global. SMK sebagai institusi pendidikan vokasi dituntut untuk mencetak tenaga kerja yang tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga jiwa wirausaha. Salah satu bidang yang memiliki potensi besar adalah produksi video kreatif, yang banyak dibutuhkan untuk keperluan dokumentasi, periklanan, hingga konten media sosial. Melalui Teaching Factory (TEFA), SMK dapat mengintegrasikan jasa video shooting sebagai media pembelajaran berbasis industri sekaligus pengembangan edupreneurship.

SMK Muhammadiyah Salaman telah mengembangkan Tefa di salah satu jurusanya, yaitu jurusan DKV dengan mengembangkan jasa layanan dokumentasi ( video shooting dan live streaming ) yang di beri nama “Galery SMK” yang beralamat di kampus 1 SMK Muhammadiyah Salman Jl. Raya Salaman No.52 Salaman Magelang.

Impelementasi eduprenership melalui Tefa di SMK Muhammadiyah Salaman di  mulai dari perencanaan dan desain kurikulum yang digunakan. Kurikulum yang digunakan menggunakan pembelajaran berbasis PBL (Projek base learning ). Anak-anak diajarkan semua materi mulai dari dasar-dasar produksi, penggunaan perangkat lunak untuk editing , managemen proyek dan strategi pemasaran dan mengelola pelanggan.

Guna mendukung kegitan ini sekolah berupaya menyiapkan peralatan yang memadai dan sesuai dengan butuhan industry. Maka tidak mungkin sekolah akan bisa menjalankan Tefa ini tanpa melibatkan industry. Sekolah bermita dengan industry dibidang industry kreatif seperti rumah produksi atau penyedia jasa konten digital.

Dalam kegiatn Tefa siswa terlibat langsung dalam mengani proyek jasa seperti dokumentasi untuk pernikahan, wisuda, kegiatan sekolah, profil sekolah, konten iklan dan kegiatan- kegiatan lain yang ada dimasyarakat umum seperti sholawatan.

Program edupreneurship melalui Tefa di SMK Muhammadiyah Salaman di harapkan dapat menumbuhkan jiwa wirausaha dan seklaigus melatih siswa mampu memasarkan produk layanan yang mereka hasilkan melalui media sosial, portofolio digital atau dengan jejaringnya masing-masing. Siswa diajarkan menangkap peluang pasar, menentukan harga , pelayanan dan membangun hubungan dengan pelanggan.

Kegaitan ini tentu saja tidah hanya bermanfaat untuk siswa damun juga bagi sekolah. Tefa yang dijalankan menjadi salah satu sumber pendapatan sekolah yang selanjutnya dapat digunakan untuk pengembangan fasilitas untuk mendukung perkembangan Tefa.

 Selain itu lulusan dari SMK Muhammadiyah Salaman yang terlibat dalam Tefa ini tentunya meiliki daya saing di lebih unggul karena meraka telah memiliki pengalaman nyata dalam menjalankan produksi jasa dokumentasi.

Kegiatan di “Galery SMK” ini bukan berarti tanpa tantangan. Keterbatasan alat, kurangnya kompetensi guru dan minimnya jumlah siswa yang betul-betul berminat belajar mengembangkan diri. Untuk mengatasi hal tersebut dilakukan pelatihan guru seperti magang, peningkatan fasilitas dan menjalin kerjasama industry lebih luas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun