Mohon tunggu...
Nurulis
Nurulis Mohon Tunggu... Lainnya - We'll make it through

Stay strong, never give up !!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bak Mutiara

12 Oktober 2023   14:39 Diperbarui: 12 Oktober 2023   14:57 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi : timelibero. blogspot. co. id

Aku dengar petuah indah itu

Spontan meluluh air mataku

Mengingat seberapa besar kelalaianku

Apa yang aku lakukan, yang aku kerjakan,yang aku usahakan, sudahkah berguna? 

Atau sekedar menghabiskan masa sia-sia? 

"Janganlah mati-matian mengejar sesuatu yang tidak dibawa mati ", petuah Gus Iqdam. 

Petuah yang sangat mendalam. Membuat aku berpikir ulang. Berulang dan berulang. 

Apa selama ini yang aku kejar? Benarkah itu akan membantu ? Bisa menjadi penolong aku di akhir  nanti? Atau justru menjerumuskan aku? 

Instropeksi diri, mungkin itu yang terbaik. Sebagai pengingat diri.  Untuk memperbaiki diri. Dan selalu  berbenah diri. Ada baiknya mengingat mati, sebagai motivasi. Buat persiapkan bekal nanti. Itu pasti. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun