"Good morning ! ", ucapnya di balik jendela. Seulas senyum menghias manis bibirnya. Manik hazelnya menatap seekor burung yang terbang di sela dedaunan. Bercicit ria.Â
"Beautiful", lirihnya, sambil melebarkan senyuman. Â Setetes embun jatuh di daun. Sang burung segera mengarahkan paruh mungilnya ke sana. Sesekali kepalanya mendongak, meresapi segarnya. Seolah berkata, "Alhamdulillah".Â
Menengadah kedua tangan, sepertinya mengucap yang sama. Nyata sekali dari binar di mata dan bibir yang berkamit lirih. Memuji Sang Khalik. Â
"Bismillah", ucapnya begitu tubuh elok itu mulai melangkah. Meninggalkan daun jendela dengan sejuta kisah. Hangatnya mentari, kicauan burung dan setetes embun pagi. Â Memulai hari, menyapa pagi, menjemput berkah Ilahi. Â
 Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H