Bukan mau aku kalau harus berbeda. Tak pernah kupinta, jadi tak sempurna. Meskipun pada dasarnya memang tak ada yang sempurna, selain Dzat-Nya. Tapi aku memang jauh lebih tak sempurna. Dibanding lainnya. Kenapa?Â
Lahir abnormal adalah aku. Fisik tak berfungsi sebagaimana mestinya, itulah dhohirku. Sedih ? Susah untuk diungkapkan. Minder ? Tak bisa lagi dijelaskan. Apalagi dipertanyakan. Hanya akan semakin menyiksa perasaan.Â
Tapi.....seiring berjalannya waktu. Rasa itupun surut. Bisa menerima karena terbiasa. Dan semua tak lagi terasa berat. Berbeda bukan suatu yang aneh kan ? Bukan suatu dosa. Kuputuskan, tak perlu meratapinya.Â
Adanya persamaan karena ada yang beda. Dikatakan lebih karena ada suatu sisi yang kurang. Semua saling melengkapi. Itulah karunia Ilahi. Tinggal kita yang menyikapi. Menganggap itu suatu berkah atau bencana. Tahukah kalau Tuhan tak pernah mencipta sesuatu itu sia-sia ? Begitulah, aku yakinkan diriku juga.Â