Total sampah yang dikumpulkan lebih dari 700 kg. Lebih banyak dari waktu terakhir kegiatan clean-up sebelum pandemi beberapa tahun lalu.
Selesai acara penutupan itu, Shahril mengajak kami untuk berfoto di spot paling ujung Asia daratan. Tidak jauh dari gedung acara. Di sana kami berfoto sebelum pulang.
Dalam perjalanan pulang saya terlintas pikir, betapa sampah itu benar-benar mengganggu kelestarian alam. Di mana pun. Satu orang yang membuang sampah sembarangan, saya beberapa kali, mungkin berfikir ah cuma sedikit tidak akan berimbas. Toh nanti akan ada yang membersihkan.
Jika satu demi satu orang itu dikumpulkan, jadilah sepuluh sampah terbuang sembarangan, dikumpulkan lagi, jadilah 100, 1000, lalu menumpuk dan menimbun. Merusak lingkungan. Aduh, kasihan sekali Bumi, tempat kita duduk dan berdiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H