Ini menjadi kisah pada bulan suci Ramadhan yang sangat spesial bagi kampus Universiti Teknologi Malaysia. Betapa tidak, bulan puasa kali ini bertepatan dengan ulang tahun UTM yang ke-50. Dalam usia emasnya ini, salah satu program keemasan UTM adalah "50 Qari 50 Jam Tadarus Al Qur'an". Tadarus Al Qur'an yang melibatkan 50 orang qari ini diagendakan mulai kemarin hingga esok, 14-16 April 2022.
Saya melihat bahwa ini adalah salah satu manifestasi bahwa UTM memuliakan Al Qur'an. UTM adalah salah satu dari 5 universitas riset (research university) di Malaysia. Meskipun bukan universitas Islam, tetapi UTM menerapkan nilai-nilai Islam. Terlihat dari lambang Al-Qur'an yang secara eksplisit digambarkan dalam logo kampu dengan moto "In the Name of God for Mankind" atau dalam Bahasa Melayu "Kerana Tuhan untuk Manusia".
Seperti nampak dalam foto di atas, buku terbuka dalam logo UTM adalah simbol Kitab Suci Al-Qur'an sebagai sumber ilmu pengetahuan. Kalau kita lihat lebih lanjut, ada gambar bulan sabit di sana. Bulan sabit itu melambangkan Islam. UTM adalah kampus yang berlandaskan pada Islam dan menjadikan al Qur'an sebagai sumber ilmu pengetahuan.
Masjid terletak di tengah-tengah kampus, sebagai representasi bahwa kampus ini menempatkan Islam sebagai pusat ilmu.
Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat berarti bagi civitas akademika UTM. Kegiatan di masjid menjadi lebih hidup. Salah satunya program 50 qari tadarus Al Qur'an selama 50 jam di ulang tahun UTM ke-50 tahun ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
