Perekonomian di Indonesia terus berkembang, namun dihadapkan dengan berbagai tantangan, termasuk disparitas ekonomi, tingginya angka pengangguran, ketergantungan pada impor, dan yang menjadi salah satu permasalahan utama adalah penguatan sektor UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang menjadi tulang punggung ekonomi lokal.
Sebelum membahas peran mahasiswa, penting untuk memahami mengapa UMKM menjadi fokus utama dalam upaya menggerakkan ekonomi lokal, UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung ekonomi, tetapi juga merupakan sumber pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Menurut Mentri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, Pengembangan dan pemberdayaan Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan hal yang sangat penting bagi perekonomian global karena UMKM merupakan tulang punggung perekonomian dunia.
UMKM tidak hanya menciptakan lapangan kerja, tetapi juga mengurangi disparitas ekonomi antar wilayah, serta memperkuat ketahanan ekonomi negara. Namun UMKM sering kali menghadapi tantangan dalam hal akses pasar, modal, dan teknologi. Inilah mengapa dukungan dari berbagai pihak, termasuk mahasiswa sangatlah penting.
Di tengah dinamika globalisasi, dukungan terhadap usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi semakin penting dalam memastikan kemandirian ekonomi suatu daerah. Peran mahasiswa sebagai agen perubahan dalam mendukung perekonomian lokal, terutama melalui pembelian produk UMKM yang memiliki dampak signifikan dalam memperkuat ekosistem ekonomi lokal.
Pembelian produk UMKM oleh mahasiswa dapat membantu mendorong pertumbuhan dan perkembangan usaha mikro dan kecil. UMKM seringkali menghadapi tantangan dalam memasarkan produk mereka dan bersaing dengan produk-produk dari perusahaan besar. Dengan memilih untuk membeli produk UMKM, mahasiswa memberikan dukungan langsung kepada pelaku usaha lokal, membantu mereka untuk tetap bertahan dan berkembang ditengah persaingan pasar yang ketat.
Sebagai mahasiswa, saya percaya bahwa kami memiliki peran yang signifikan dalam membantu pemerintah mengatasi permasalahan ekonomi lokal, terutama melalui dukungan kepada UMKM. Pembelian produk UMKM bukan hanya sekedar transaksi bisnis, tetapi juga merupakan kontribusi nyata kami dalam memperkuat perekonomian lokal dan memberdayakan komunitas pengusaha kecil di sekitar kami.
Pembelian produk UMKM juga bukan hanya sekedar tindakan konsumsi, tetapi juga merupakan bentuk investasi dalam perkembangan ekonomi lokal. Ketika kami memilih untuk membeli produk dari UMKM, kami membantu meningkatkan pendapatan mereka. Hal ini secara langsung berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal, menciptakan lingkungan yang lebih berdaya saing dan berkelanjutan bagi UMKM di wilayah sekitar. Dan dengan pembelian produk UMKM oleh mahasiswa, akan memberikan dorongan terhadap pertumbuhan UMKM di lingkungan sekitar. Dengan meningkatnya permintaan, UMKM akan terdorong untuk meningkatkan kualitas produk  dan layanan mereka. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan daya saing di pasar lokal, tetapi juga akan menciptakan lapangan kerja baru dan mengurangi tingkat pengangguran di wilayah tersebut.
Selain itu, pembelian produk UMKM juga memberikan dampak sosial yang positif bagi komunitas lokal. Banyak UMKM yang merupakan usaha keluarga atau didirikan oleh individu dari latar belakang ekonomi yang kurang mampu. Dengan memilih untuk membeli barang atau produk dari mereka, kami turut membantu memperkuat ikatan sosial dan memberikan kesempatan yang lebih adil bagi mereka untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif.
Namun, dukungan terhadap UMKM tidak berhenti pada pembelian produk saja. Sebagai mahasiswa, kami memiliki kesempatan untuk berperan sebagai agen perubahan dengan memberikan dukungan tambahan kepada UMKM. Misalnya, kami dapat membantu mereka dalam hal pemasaran dan promosi produk melalui media sosial atau penyelenggaraan acara pameran produk. Dengan memanfaatkan keterampilan dan pengetahuan kami, kami dapat membantu UMKM untuk meningkatkan visibilitas dan daya tarik produk mereka di pasar.
