Mohon tunggu...
Nurul Fauziah
Nurul Fauziah Mohon Tunggu... -

saya adalah mahasiswa di UIN Sunan Kalijaga Prodi Ilmu Komunikasi kelas C 2013

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bahaya Minuman Bersoda Bagi Tubuh

7 Januari 2014   22:56 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:02 1360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Minuman bersoda (berkarbonasi)? Siapa sih yang ga tau...jenis minuman adalah minuman yang sangatdigandrungi oleh masyarakat terutama bagi para remaja, meminum minuman seperti ini sangat menyegarkan apalagi setelah melakukan berbagai aktifitas yang melelahkan. Apalagi untuk mendapatkan minuman jenis ini tidaklah sulit karena tersedia hampir di mana-mana, dari penjual asongan, pedagang kaki lima, restoran, kafe, hingga super market.

Akan tetapi ketika kita berbicara soal kesehatan minuman bersoda mempunyai dampak yang buruk bagi kesehatan, setidaknya kita harus lebih cermat untuk mengonsumsi makanan atau minuman jangan dilihat dari enak atau tidaknya saja, tapi juga dampak apa yang akan terjadi bagi tubuh kita, dan kita harus tahu bahwasannya minuman bersoda ini bisa mengakibatkan osteoporosis atau pengeroposan tulang.

Menurut penelitian beberapa ahli tulang dari pusat Riset Osteoporosis, Universitas Creighton, Nebraska, Amerika Serikat, menemukan bahwa mengonsumsi minuman bersoda bisa mengakibatkan tulang rusak dan cepat keropos. Penelitian yang dilakukan oleh Robert Haney dan Karen Rafferty ini melibatkan 30 perempuan berusia 20 sampai 40 tahun sebagai responden. Mereka dibagi dalam tiga kelompok responden untuk menjalani pemeriksaan air seni sebelum, selama, dan sesudah penelitian.

Penelitian ini dilakukan selama lima hari berturut – turut, grup pertama mengonsumsi minuman bersoda tanpa kafein. Grup yang kedua mengonsumsi minuman kafein. Sedangkan grup yang ketiga meminum susu kambing meminum sebagai pembanding. Setelah melakukan berbagai riset dan penelitian para ahli menyimpulkan hasil penelitiannya bahwa dari hasil penelitian itu, responden yang minum dua kaleng atau stara dengan 680 mililiter minuman bersoda tiap harinya mengalami kalsiuria. Pada kondisi ini, kalsium yang seharusnya dibutuhkan dan disimpan di dalam tulang terbuang sia – sia secara berlebihan bersama dengan terbuangnya urin.

Seorang Direktur Pusat Osteoporosis, Universitas Connecticut, Dr Lawrence Raisz, pernah mengatakan bahwa mengonsumsi minuman bersoda satu atau dua gelas saja dapat berefek negatif bagi tubuh kita terutama bagi keshatan tulang. Hal disebabkan oleh minuman bersoda yang di dalamnya tidak terkandung kadar kalsium sedikit pun dan vitamin D yang cukup dibutuhkan oleh tubuh kita.

Selain itu juga memperbanyak mengonsumsi minuman yang bersoda juga dapat menyebabkan penuaan, studi terbaru dari Universitas Harvard menyatakan bahwa sesungguhnya soda merupakan salah satu sumber kafein dan di dalamnya mengandung fosfor yang dapat mempercepat dan mempengaruhi proses penuaan. Selain itu, apabila mengonsumsi dua kaleng minuman bersoda tiap satu minggu dapat meningkatkan beberapa resiko penyakit seperti meningkatnya resiko tulang keropos dan rapuh, tulang pankreas, otot yang semakin lemah dan dan gangguan dalam bergerak apalagi untuk melakukan beberapa aktifitas.

Soda ternyata mengandung zat phosporic acid yang dapat mengganggu dan menghalangi pembentuka kalsium pada tulang sehingga mengganggu keseimbangan tulang. Dan apabila kalsium yang ada dalam tubuh rendah itu dapat mengakibatkan tulang lemah dan mudah terkena Osteoporosis. Sealain itu, soda juga dapat membuat orang kelihatan lebih tua dan cepat menopause, dan kekurangan kalsium dan vitamin D.

Ada beberapa penelitian yang mengatakan bahwa fosfat yang terkandung dalam minuman bersoda itu mengandung efek racun bagi tubuh kita dan mengganggu kesehatan tubuh kita. Minuman soda ini akan mempercepat proses penuaan kulit serta otot dan memperparah gangguan jantung dan ginjal. Bagi anak – anak yang sering mengonsumsi minuman soda ini juga memiliki sisi negatif. Anak yang berusia 12 tahun yang meneguk minuman mineral secara teratur akan mengalami perubahan yang meningkat dalam perkembangan tubuhnya dibanding dengan anak – anak lain yang tidak minum akan tetapi memilih minuman yang bersoda, berwarna pekat, ataupun makanan seperti buah kering, permen, dan soda yang mengundang kerusakan pada gigi diakibatka oleh karsiogenik.

Bagi kita yang suka dengan minuman bersoda mulai sekarang untuk meminimalisir untuk mengonsumsi minuman tersebut agar kita terhindar dari penyakit – penyakit yang tidak kita inginkan karena itu akan merugikan diri kita sendiri, tidak maukan hidup hanya untuk sakit – sakitan sehingga tidak bisa menikmati indahnya hidup ini, semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun