Mohon tunggu...
Nurul Esa rahmah
Nurul Esa rahmah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka nulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perkembangan Kognitif Menurut Teori Piaget

1 November 2023   09:16 Diperbarui: 1 November 2023   09:38 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hallo sobat, kali ini kita akan belajar tentang Perkembangan Kognitif  menurut Teori Piaget. 

Nah, sebelum kita masuk kemateri yang mendalam alangkah baiknya kita mengetahui dulu nih sobat, apa itu pertumbuhan dan apa itu perkembangan. 

Jadi, Pertumbuhan (growth) merupakan peningkatan jumlah dan besar sel diseluruh bagian tubuh. Pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik yang berlangsung secara normal pada anak yang sehat pada waktu yang normal. Pertumbuhan dapat juga diartikan sebagai proses transmisi dari konstitusi fisik (keadaan tubuh atau keadaan jasmaniah) yang herediter dalam bentuk proses aktif secara berkesinambungan. Sedangkan perkembangan (development), adalah perubahan secara berangsur-angsur dan bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh, meningkat dan meluasnya kapasitas seseorang melalui pertumbuhan, kematangan, atau kedewasaan, dan pembelajaran. Pertumbuhan dan perkembangan tingkah laku anak-anak tidak sederhana saja, tetapi mempunyai seluk beluk sangat komplek dan waktu berlangsungnya panjang yaitu dari embrio sampai dewasa maka perlu pembagian waktu tahap-tahap perkembangannya, perlu periodisasi perkembangan anak.

Nah, jadi sampai sini sudah paham kan, apa itu pertumbuhan dan perkembangan. Menurut Jean Piaget pertumbuhan dan perkembangan pada manusia itu ada empat tahapan yaitu:

1. Fase Sensori Motorik.

Fase ini terdapat pada anak yang berusia 0 - 2 Tahun. Artinya, fase ini cocok untuk di terapkan pada anak usia 0 - 2 tahun. Sesuai namanya, Sensori adalah arti kata dari sentuhan, sedangkan Motorik artinya gerakan. Jika dipadukan itu berarti "Sentuhan dan Gerakan". Nah, jadi jangan heran ya, kenapa anak yang berusia 0-2 tahun lebih senang digendong. Hal ini berarti bahwa mereka menikmati sentuhan dan gerakan dari luar, sehingga hal ini dapat memberikan kenyamanan pada bayi tersebut. Kemudian  Bagi Piaget pada masa ini sangat penting untuk pembinaan perkembangan pemikiran sebagai dasar untuk mengembangkan intelegensinya. 

2. Fase Pra Operasional. 

Fase pertumbuhan  dan perkembangan ini terjadi pada rentang anak yang berusia 2 - 7 Tahun. Istilah "Operasi" disini adalah suatu berfikir logik, dan merupakan aktifitas lanjutan sensorimotorik(abdi,2011). Nah, pada fase ini juga anak sudah mempresentasikam sebuah kata - kata, seperti mengeja kata atau huruf - huruf lingkungan sekitar nya atau orang tua, contohnya mengeja MaMa atau Papa. kemudian gambar - gambar salah satu contohnya adalah jika mereka dihadapkan dengan sebuah cermin, maka mereka sudah mengetahui rupa dan bentuk wajah mereka. 

3 . Fase Operasi Konkrit 

Tahap operasi konkrit ini terjadi pada rentang usia 7 - 11 Tahun.  Operasi konkret adalah tindakan mental yang bisa dibalikkan yang berkaitan dengan objek konkret nyata. Nah, pada fase ini anak sudah bisa berfikir secara logis. Dan mereka dapat mengklasifikasikan benda - benda yang berbeda rupanya. Tahap opersi konkret dapat ditandai dengan adanya sistem operasi berdasarkan apa-apa yang kelihatan nyata/konkret. 

4. Fase Operasi Formal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun