Desa Kebonadem, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal, menjadi saksi dari kegiatan sosialisasi stunting yang dilaksanakan pada hari Senin, 15 Juli 2024. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Posyandu Desa Kebonadem dan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Posko 86.
Kegiatan tersebut diadakan di Balaidesa Kebonadem, yang menjadi pusat berbagai kegiatan masyarakat desa. Kegiatan ini mendapatkan antusiasme tinggi dari warga desa yang ingin mendapatkan pengetahuan lebih tentang stunting.
Kegiatan dibuka dengan sambutan dari koordinator desa KKN UIN Walisongo posko 86, Yoga Apriyanto. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Desa Kebonadem karena telah diberikan kesempatan untuk berkolaborasi dalam kegiatan yang bermanfaat ini. "Melalui kegiatan ini, semoga kita bisa menjadi dukungan lanjutan setelah apa yang sudah posyandu berikan kepada masyarakat," ujarnya.
Setelah sambutan pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh teman-teman KKN UIN Walisongo Posko 86. Mereka menjelaskan secara rinci tentang penyebab, gejala, dan cara-cara mencegah stunting sejak dini.Â
Posyandu Desa Kebonadem juga mengadakan sesi pertemuan yang menjelaskan tentang jenis-jenis penyakit yang sering dialami oleh balita. Sesi ini sangat penting untuk memberikan informasi kepada para orang tua mengenai tanda-tanda dan pencegahan penyakit pada anak-anak mereka.
Ibu dr. Sri selaku petugas puskesmas juga mengucapkan banyak terimakasih dan merasa senang atas partisipasi dari mahasiswa KKN
" Terimakasih mbak-mbak KKN yang sudah memberikan banyak materi tentang stunting, dan tadi ada dorprizenya, sehingga ibu-ibu merasa sangat senang mendengarkan penyuluhan ini."Â
Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama antara warga, anggota posyandu, dan mahasiswa KKN UIN Walisongo Posko 86. Sebagai penutup yang menyenangkan, diadakan pembagian doorprize yang menambah semangat dan keceriaan para peserta.