Kali ini Mari kita membahas tentang penerapan evaluasi pembelajaran
Sebelumnya evaluasi pembelajaran memiliki arti sebuah proses untuk mendapatkan sebuah informasi atau data dan informasi yang diperlukan dalam menentukan sejauh aman dab bagai mana pembelajaran yang telah berjalan agar dapat memberikan penilaian. Evaluasi pembelajaran memiliki peranan penting dalam pendidikan , ada beberapa jenis penilaian yang dapat digunakan  oleh guru atau pengajar.
Artikel kali ini akan membahas bagaimana penerapan evaluasi pembelajaran Anak Usia dini , wawancara dilakukan di  PG-Tk-TPA islam Ar Rasyid kegiatan wawancara ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana penerapan evaluasi pembelajaran yang diterapkan disekolah  PG-TK-TPA Ar-Rasyid dalam wawancara ini berbicara dengan salah satu Narasumber yang bernama Bunda Emi Zulfa Maulidia yang merupakan pendidik di sekolahan tersebut.
Berikut hasil dari reportase penerapan evaluasi pembelajaran yang diterapkan di sekolahan tersebut dengan menerapkan penilaian observasi dengan cara pengumpulan data secara langsung kegiatan tersebut dilakukan secara langsung , dengan menggunakan beberapa teknik evaluasi yang dipakai dalam mengevaluasi seperti
- Catatan anekdot suatu teknik pengumpulan data yang dilaksanakan secara langsung terhadap sikap dam perilaku anak yang muncul secara tiba-tiba atau terjadi secara insidental , catatan anekdot ditulis secara singkat dan sesuai dengan peristiwa yang telah terjadi.
- penilaian hasil karya , penilaian dari hasil karya nyata  peserta didik seperti mewarnai, menggambar ,menggunting, melipat kertas ,kolase ,seni tari dan hasil prakarya lainnya.
- Cheklist , cara menandai ketercapaian indikator ,ada empat skala :BB (belum berkembang) contohnya seperti anak masih perlu bimbingan guru, Â MB(mulai berkembang)contohnya seperti anak sudah mulai bisa membaca doa makan, BSH (berkembang sesuai harapan) contohnya seperti anak sudah Bisa. Membaca doa dengan baik BSB (berkembang sangat baik ) contohnya seperti anak sudah bisa mewarnai sendiri dengan bagus.
Seperti yang dikatakan oleh Bu Emi degan memberikan alasan mengapa memakai teknik evaluasi pembelajaran seperti ini karena teknik ini menurut bunda simpel tapi lebih nyata dengan memprioritaskan penilaian pada kembang tumbuh anak.
Adapun juga penerapan evaluasi pembelajaran yang tidak dipakai seperti
- percakapan merupakan cara pengumpulan informasi melalui interaksi lisan untuk mendapatkan informasi mengenai pengetahuan atau penalaran peserta didik tentang suatu hal.
Dengan ini pendidik kesulitan dalam menerapkan nya karena tidak memungkinkan karna membutuhkan waktu yang lama dan pelaksanaannya tidaklah mudah .
Seperti yang dikatakan oleh Bunda Emi beliau mencatat secara manual sesuai dengan indikator dengan tulis tangan.
Jadi kesimpulannya bahwa evaluasi pembelajaran pada anak usia dini lebih mudah dilakukan dengan observasi dengam menggunakan teknik ,catatan anekdot ,hasil karya dan cheklist. dengan observasi secara langsung baik dari anak belajar atau bermain. perlu diperhatikan beberapa aspek perkembangan seperti pendidikan fisik motorik, sosial emosional ,moral dan agama ,kognitif ,bahasa dan seni ,6 aspek yang dapat dievaluasi perkembangannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H