Mohon tunggu...
Nurul Annisa
Nurul Annisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN Veteran Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Nature

Mengenal Panda Fu Bao: Dari Hadiah Presiden Xi Jinping, Dicintai Warga Korea, Hingga Pulang ke Kampung Halaman China

31 Mei 2024   10:30 Diperbarui: 31 Mei 2024   10:37 539
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lahir di Korea Selatan dan Menjadi Simbol Persahabatan

Fu Bao adalah seekor panda betina yang lahir pada 20 Juli 2020 di Taman Hiburan Everland, Korea Selatan. Kelahirannya merupakan momen bersejarah karena ia adalah panda pertama yang lahir di Korea Selatan. Fu Bao lahir dari pasangan panda Ai Bao dan Le Bao yang dikirimkan oleh Presiden China Xi Jinping sebagai hadiah diplomatik, simbol persahabatan antara Korea Selatan dan China. Nama Fu Bao berarti "harta karun keberuntungan", dan ia memang benar-benar menjadi harta karun bagi warga Korea Selatan. Sejak lahir, Fu Bao menjadi hewan kesayangan warga Korea, dirawat dengan penuh kasih oleh "kakek panda" Kang Cheol-won dan Song Young-gwan bersama tim perawat hewan lainnya.

Fu Bao yang Populer dan Dicintai Di Korea

Popularitas Fu Bao di Korea Selatan tidak dapat dipungkiri. Banyak warga Korea Selatan yang merasa dekat dengan Fu Bao karena ia lahir di negara mereka dan tumbuh besar di Taman Hiburan Everland. Dokumentasi rekam jejak pertumbuhan Fu Bao sering dibagikan oleh penggemar dan pengunjung kebun binatang, menambah rasa sayang dan keterikatan mereka terhadapnya. Video-video Fu Bao di kanal YouTube Kebun Binatang Everland bahkan mencapai total sekitar 500 juta penayangan, menjadikannya bintang di media sosial.

Mengapa Fu Bao Harus Kembali ke China?

Fu Bao harus kembali ke kampung halamannya di China telah berusia empat tahun di Korea Selatan. Hal ini dikarenakan ia adalah panda raksasa yang memiliki status sebagai hewan berharga yang terancam punah. Berdasarkan perjanjian konservasi panda, semua panda yang lahir di luar China dan dikirim sebagai hadiah diplomatik harus dipulangkan ke China sebelum usia empat tahun. Perjanjian ini memastikan bahwa panda-panda tersebut dapat berkontribusi pada upaya konservasi di negara asal mereka.

Meski demikian, aturan perjanjian konservasi harus dihormati, dan Fu Bao, seperti panda-panda lainnya yang lahir di luar China, harus kembali ke tanah airnya sebelum mencapai usia empat tahun. Kepulangannya diiringi oleh perasaan sedih dari para penggemarnya yang telah menyaksikan perjalanan hidupnya sejak lahir.

Proses Kepulangan Fu Bao ke China

Pada awal Apri 2024, Fu Bao diterbangkan ke China dan tiba di Cagar Alam Nasional Wolong di Provinsi Sichuan. Di sana, ia akan diterima oleh tim perawat China yang telah mempersiapkan kedatangannya dengan hati-hati. Proses ini akan menjadi awal baru bagi Fu Bao untuk beradaptasi dan melanjutkan hidupnya di kampung halaman. Para penggemarnya di Korea Selatan berharap dapat melihatnya lagi di masa depan dan terus mengikuti perkembangannya melalui media. Kepulangan Fu Bao menandai akhir dari sebuah babak penuh kasih sayang dan awal dari petualangan baru di tanah China.

Fu Bao telah meninggalkan jejak yang mendalam di hati warga Korea Selatan. Ia bukan hanya panda pertama yang lahir di negara itu, tetapi juga simbol persahabatan dan bukti nyata dari diplomasi yang menyatukan dua negara melalui kehadiran seekor panda yang menggemaskan. Meski kembali ke China adalah bagian dari perjalanan hidupnya yang telah ditentukan, kenangan tentang Fu Bao akan selalu tinggal di hati para penggemarnya di Korea Selatan. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun