Mohon tunggu...
Nurul Amalia
Nurul Amalia Mohon Tunggu... Guru - friendly

belajar berjuang bertawakkal

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sastra

4 Januari 2020   21:05 Diperbarui: 4 Januari 2020   21:19 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kalian yang selalu mengaku teman seperjuangan, benarkah sama berjuang bersama?

Atau justru hanya kebersamaan yang berdasar keterpaksaan.

Lalu berlalu tanpa melihat yang lain.

Kalian yang mengaku ingin selalu bersama-sama "sukses bersama" benarkah seperti itu?

Sukses dengan caranya sendiri tanpa lagi menghiraukan bagaimana persisnya hati setiap dari ikatan kebersamaaan.

Kalian yang hanya terprovokasi ole ide-ide mengatasnamakan kebersamaan. Namun hakikatnya tidak tahu persis bagaimana kebersamaan yang sesungguhnya.

Ada orang yang selalu mengalah dibalik semua ide itu

Ada orang yang diam-diam memendam rasa, maaf sakit hati. karena ide itu, BUKAN rasa nyaman.

Ada orang yang pura-pura mendukung namun sebenarnya TIDAK dengan itu.

Ada orang yang dipersilahkan mengungkapkan pendapatnya, namun hanya bualan saja tanpa arti menjadi bahan pertimbangan.

Hai, kalian ada orang juga berhak dihargai dan dihormati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun