Erzaldi Rosman menjelaskan bahwa ketika seseorang telah terpilih menjadi Gubernur, Bupati, atau Walikota, bukan berarti mereka menjadi sombong atau enggan bertemu warga. Menurutnya, justru di saat itulah mereka benar-benar bekerja demi masyarakat. Ia menekankan bahwa keliling tanpa henti hanya akan mengurangi waktu untuk bekerja efektif. Hal ini diungkapkan Erzaldi dalam kampanye BERAMAL (Bersama Erzaldi-Yuri Kemal) di Desa Jelitik, Kabupaten Bangka, pada Rabu (13/11/2024).
Sebelum mendengarkan aspirasi masyarakat, Erzaldi menyampaikan visi dan misinya sebagai calon Gubernur Kepulauan Bangka Belitung periode 2024-2029. Ia menyoroti kondisi ekonomi saat ini yang dianggapnya sedang berada pada titik rendah, jauh berbeda dengan pencapaiannya di periode pertama kepemimpinannya (2017-2022) ketika Bangka Belitung menduduki posisi ketiga dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Menurutnya, pemulihan ekonomi adalah prioritas utama. Ia berkomitmen untuk mengembalikan, bahkan melebihi capaian ekonomi terdahulu. Erzaldi menegaskan, "Memulihkan ekonomi harus didahulukan, karena jika kebutuhan dasar masyarakat belum terpenuhi, pembangunan lainnya akan terhambat."
Ia menggambarkan harapannya agar Bangka Belitung kembali ke kondisi normal, di mana pertambangan berjalan lancar, masyarakat mencari nafkah tanpa terkendala peraturan yang tidak sesuai, dan sektor lain seperti pertanian, perkebunan, perikanan, hingga industri kreatif dapat tumbuh subur. Erzaldi juga menyatakan dukungannya terhadap program gizi gratis bagi anak sekolah, sebagai bentuk perhatiannya terhadap kesejahteraan generasi muda.
Selain itu, Erzaldi berencana menambah fasilitas transportasi bagi pelajar dengan menyediakan bus sekolah gratis. Dengan begitu, anak-anak dapat pergi dan pulang sekolah dengan aman tanpa biaya tambahan. Di tengah-tengah dialog, ia juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan, mengingat munculnya berbagai penyakit yang banyak diderita warga. Di akhir pertemuan, Erzaldi menyampaikan kesiapannya untuk menampung aspirasi warga dan berupaya mewujudkannya satu per satu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H