Ada kalanya manusia lelah dengan apa yang tengah diperjuangkannya
Terkadang bisa lengah, bahkan juga pasrah
Manusia bisa berharap
Akan tetapi terkadang
Harapan itulah yang mengisahkan bahwa manusia itu lelah dan lemah
Ada kalanya manusia itu berulah
Untuk menjadi pernah juga berubah
Manusia perlu perjuangan untuk itu
Agar dirinya bertahan dititik tertentu
Kadang tumpu, juga kadang tertipu
Setelah berulah, ada kalanya manusia itu memutuskan
Karena pengalaman, perjalanan, juga perjuangan
Dirinya tahu harus berbuat apa untuk itu
Akan tetapi hatinya tak sampai kala itu
Karena logikanya mundur, dan maju untuk rasa
Sajak ini hanya untuk aku, manusia yang semakin hari semakin tahu dan hanya pura-pura tidak tahu
Memutuskan untuk terus damai juga berseteru
Dengan logika dan perasaan yang menusantara
Dan lebih resahnya, tak kunjung bertemu dengan titik jenuh
Tak kunjung juga menentukan arah mana yang harus dirubah
Dan stagnasi yang tidak pernah dibatasi
Hingga akhirnya manusia lelah hati jga nurani
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI