Mohon tunggu...
Nurul Huda
Nurul Huda Mohon Tunggu... Guru - Pria

Tuangkanlah Kesaktianmu Pada Sebuah Tinta Hitam, "Tulisan".

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengurai Sampah Plastik Menjadi Lebih Cantik di SMP Negeri 2 Bojonegoro

20 Maret 2020   00:07 Diperbarui: 20 Maret 2020   00:10 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bojonegoro-SMP Negeri 2 Bojonegoro (13/02/2020) mengadakan reduce (mengurangi sampah plastik) dan reuse (memanfaatkan sampah plastik) yang diadakan di SMP Negeri 2 Bojonegoro dalam suatu pelajaran.Kegiatan ini sangatlah berguna untuk mengurangi pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh sampah plastik.

Dalam suatu program yang direncanakan Kepala Sekolah kami yaitu Bapak Muslim mengadakan program yang dimana siswa-siswi harus membuang sampah pada tempatnya dan sesuai warna sampah tersebut.

Tapi terlalu banyak sampah yang terbuang tergeletak di lingkungan karena banyak tempat sampah yang sudah dipenuhi oleh sampah-sampah terebut.Sehingga siswa-siswi SMP Negeri 2 Bojonegoro terinspirasi dengan memanfaatkan sampah tersebut menjadi suatu karya yang berharga.

dok. pribadi
dok. pribadi
Karya tersebut dipajang di lemari kaca depan ruang satpam.Juga banyak siswa-siswi yang kagum terhadap karya tersebut.Sehingga mereka pun juga memanfaakan amph tersebut menjadi suatu karya yang berharga.

Kegiatan ini pun berjalan terus-menerus setiap harinya,yang dimulai dari suatu  pelajaran yang semakin hari akan bertambah menjadi suatu kebiasaan.Kebiasaan ini pun juga diterapkan oleh masyarakat SMP Negeri 2 Bojonegoro.

Karya tidak hanya bisa dihasilkan oleh suatu benda yang dibeli saja.Membuat suatu karya yang berharga juga dapat dilakukan mnggunakan sampah yang ada di lingkungan sekitar.

Penggunaan membuang sampah sesuai pada warna juga berguna untuk memilih sampah mana yang bisa di olah.Dan juga akan memudahkan pembantu pelaksana kebersihan untuk mengambil sampah yang sesuai.

dok. pribadi
dok. pribadi
Hal ini juga dapat mengurangi penyakit berbahaya seperti demam yang disebabkan oleh nyamuk karena sampah bekas yang terselempit di laci,meja,dan tempat-tempat lainnya yang mungkin sulit untuk dijangkau.

Maka rajin-rajinlah membuang sampah pada tempatnya dan sesuai warnanya.Supaya terhindar dari beberapa penyakit yang mungkin berbahaya bagi kesehatan masyarakat sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun