Mohon tunggu...
dodo si pahing
dodo si pahing Mohon Tunggu... Buruh - semoga rindumu masih untukku.

Keinginan manusia pasti tidak terbatas, hanya diri sendiri yang bisa mengatur bukan membatasi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tumpengan, Cara Sederhana Menghargai Pahlawan

10 November 2020   20:10 Diperbarui: 10 November 2020   20:28 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi : emakmbolang.com

Sewajarnya pengakuan yang disimbolkan tumpeng yen metu dikupeng, (kalau keluar langsung dikupeng) juga adanya kebersamaan pada tiap-tiap individu yang ada dalam satu tataran untuk mengungkapkan keinginan yang lebih besar untuk mengitrospeksi diri sebagai kesatuan masyarakat dan berbangsa.

Pemuliaan pahlawan  pastilah mempunyai elemen-elemen dasar  keiklhasan pengakuan jikalau akar bernegara didirikan pada perjuangan untuk menjadi satu pada bangsa dengan menghilangkan segala primordialisme yang berlebihan. Setelah merdeka terbebas dari segal bentuk penjajahan dari bangsa lain. Jikalau masih saja ada yang ingin membangkitkan chauvinistik artinya hanya akan mengingkari perjuangan pahlawan.

(Pati, 10 Nopember 2020)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun