Mohon tunggu...
Nur Taufik
Nur Taufik Mohon Tunggu... Guru - Blogger - Guru

Calon Journalist

Selanjutnya

Tutup

Book

Story Terbitnya Buku "Ngomongin Uang: Menjadi Kaya Versi Kamu Sendiri" Bersama Penulis di Gramedia Matraman

12 Agustus 2024   23:41 Diperbarui: 12 Agustus 2024   23:59 610
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto sebelah kanan Cania Citta (Moderator) dan sebelah kiri Glenn Ardi (Penulis Buku). Sumber Nur Taufik

(3/08/24) Penerbit Buku Kompas kembali menerbitkan buku terbaru, kali ini buku yang diterbitkan adalah tulisan dari karya seorang Founder Channel YouTube "Ngomongin Uang" bernama Glenn Ardi, karyanya yang lounching pada 3 Agustus 2024 lalu berjudul Ngomongin Uang: Menjadi Karya Versi Kamu Sendiri.

Lounching buku Ngomongin Uang digelar pukul 13:00-14:00 WIB di lantai tiga (3) Gramedia Matraman, Jakarta Timur. Puluhan pengunjung yang didominasi oleh pecinta buku Kompas, dan fans setia channel YouTube Ngomongin Uang sudah memenuhi bangku-bangku kosong yang tersedia dilokasi sejak sebelum acara dimulai.

Ka Innez selaku MC pada kegiatan ini muncul dipanggung untuk membuka serta menyapa para audience yang datang pada lounching buku Ngomongin Uang, "Semoga dengan lounching buku ini teman-teman bisa mendapatkan pencerahan terkait dengan permasalah finansial dan lebih mengerti tentang bagaimana cara kita menyikapi masalah finansial dimasa yang akan datang" Ujar Innez.

Kata sambutan turut disampaikan oleh Bapak Ignatius Kristanto selaku (Manager Riset, Litbang Kompas).

foto sambutan dari Bapak Ignatius Kristanto (Manager Riset, Litbang Kompas). Sumber Nur Taufik 
foto sambutan dari Bapak Ignatius Kristanto (Manager Riset, Litbang Kompas). Sumber Nur Taufik 

"Sejujurnya saya pertama tahu dan tertarik dengan mas Glenn itu dari channel YouTube nya yang berjudul "Ngomongin Uang" dan pada saat ini kebetulan tengah ramai dengan isu hutang negara, dan setelah saya ikuti ternyata banyak konten yang disajikan juga menjelaskan secara terperinci dan menjelaskan juga tentang dunia investasi dan segala macamnya, dan saya lihat-lihat penggemar dari konten mas Glenn cukup banyak sekali dan dilingkupi oleh anak-anak muda hingga akhirnya selain dari pada channel Yout Tube mas Glenn akhirnya bisa membuat karyanya menjadi sebuah buku dan bincang offline seperti sekarang, saya mewakili para pimpinan Kompas mengucapkan selamat yang sebesar-besarnya kepada mas Glenn atas pencapaian dan lounching bukunya" Ungkap Bapak Ignatius pada sambutannya.

Sesi sambutan dari bapak Ignatius Kristanto (Manager Riset, Litbang Kompas) juga menjadi awal dari pembukaan lounching buku "Ngomongin Uang" dengan ditandai oleh penyerahan mock up dan foto bersama.

Glenn Ardi (Penulis buku Ngomongin Uang) bersama Cania Citta  sebagai Moderator (Founder Malaka Projeck) akan menjadi pengisi acara lounching buku "Ngomongin Uang: Menjadi Kaya Versi Kamu Sendiri" hingga akhir.

Sesi Diskusi Buku Ngomongi Uang: Menjadi Kaya Versi Kamu Sendiri

Cania Citta bercerita telah mengenal Glenn sejak 2012 yang mana saat itu Cania belajar banyak dari Glenn tentang Branding, marketing dan story telling. Cania mengungkapkan ketika dirinya mendengar bahwa Glenn membangun sebuah media bernama "Ngomongin Uang" dia menyakini bahwa ini akan besar, karena dirinya tau bahwa Glenn orang yang sangat piawai dalam story telling dan brand building. Hingga akhirnya waktu terus berjalan kini sosok yang dahulu Cania kenal sebagai Branding, Marketing bertambah menjadi seorang penulis.

Lalu apa motif dan landasan membuat channel YouTube dan karya tulis bertema Ngomongin Uang?

Menurut Glenn dirinya merasa banyak sekali perspektif yang beredar di tengah masyarakat Indonesia tentang bagaimana cara memandang Uang, padahal jika kita ingin memaknai secara sederhana uang adalah sebuah satuan parameter dari sumber daya yang kita miliki dan ini adalah sebuah indikator yang paling universal yang patut kita pahami.

Karena boleh dibilang bagi masing-masing general uang hanyalah sebuah alat pembayaran, yang mana pada akhirnya dari perspektif seperti ini akhirnya membuat kita mencari uang untuk kita membayar kebutuhan kita dalam jangka pendek, seperti membayar tagihan bulanan dan kebutuhan pokok keseharian. 

Menurut Glenn masih banyak orang bekerja mati-matian hanya untuk mengejar uangnya saja tapi tidak tahu arah tujuan sebenarnya orang-orang itu jika memiliki banyak uang. Jadi boleh dibilang pemikiran semacam ini adalah motif tercetusnya Channel YouTube dan buku Ngomongin Uang.

Berangkat dari mana ide tagline "Menjadi Kaya Versi Kamu Sendiri"?

Sesi diskusi Cania Citta bersama Glenn di Lounching buku Ngomongin Uang. Sumber Nur Taufik.
Sesi diskusi Cania Citta bersama Glenn di Lounching buku Ngomongin Uang. Sumber Nur Taufik.

 Ide tagline muncul ketika terbesit bahawa menjadi kaya adalah sebuah mimpi bagi ratusan bahkan miliaran orang di dunia, namun dalam perjalanan Glenn selama empat tahun meneliti dan mengeksplorasi tentang uang, Glenn kerap kali bertanya kepada rekan atau bahkan orang yang ia temui diluar. "Jika sandainya kamu menjad kaya, kekayaan seperti apa yang kalian idam-idamkan dan patokan menjadi kaya buat kalian itu seperti apa".

"Karena jujur saja banyak sekali orang yang saya temui tidak bisa menjawab pertanyaan diatas dengan cukup akurat, lagi-lagi jawaban yang didapatkan dari mereka adalah jawaban yang personal yang mereka ingin kan dan terdengar cukup bersumbu pendek". Dalam penuturan Glenn.

Dan banyak dari mereka yang masih bingung apa bila mendapati pertanyaan tentang "Lu mau punya uang sebetulnya seberapa besar? dan mau digunakan untuk apa secara spesifik uang itu jika kita sudah dapatkan?".

 Jadi masih banyak dari kita yang terfokus kepada mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya dan digunakan untuk pemuas diri saja dan tidak berfikir panjang untuk menggunakan uang itu untuk apa nantinya.

Menurut Glenn jika kita menelisik devinisi kaya yang sesungguhnya itu tidak sesempit yang kita bayangkan yang mana kaya itu tentang harta dan uang saja.

Glenn bercerita bahwa dia memilik seorang teman yang mana tingkat pola ukur kekayaannya adalah kebahagiaan keluarganya, disana temannya bisa mengukur dan mengoptimalkan sumber daya yang dia miliki untuk tujuannya. 

Dan tujuan kaya dari versi diri kita sendiri juga merupakan sebuah perlindungan bahwa kita bisa menghindari ditraksi-distraksi yang kita dapatkan dari luar.

Apa harapan Glenn bagi para pembaca buku "Ngomongin Uang"?

Foto Glenn (Penulis) ketika sedang menjelaskan buku karya pertamanya. Sumber Nur Taufik.
Foto Glenn (Penulis) ketika sedang menjelaskan buku karya pertamanya. Sumber Nur Taufik.

"Harapan pertama buku ini bisa menjadi sesuatu budaya yang ternormalisasi dan bukan menjadi hal yang tabu lagi di masyarakat kita atau bahkan memicu pertikaian, harapan kedua adalah bisa menjadikan obrolan seputar uang menjadi fundamental kita sehari-hari, harapan yang ketiga adalah masyarakat Indonesia paling tidak memiliki pemahaman yang paling mendasar soal pengelolaan keuangan rumah tangga atau pun pribadi".

Kemudian peryataan harapan dari Gleen lengkap sebagai penutup acara pada lounching buku kali ini, para pengunjung yang datang kemudian mendapatkan gilirannya masing-masing untuk sesi foto dan book signing bersama penulis Gleen Ardi.  

Daftar Isi Buku Ngomongin Uang: Menjadi Kaya Versi Kamu Sendiri

buku karya Glenn Ardi ini memiliki dua ratu empat puluh empat (244) halaman, dengan jumlah 13 BAB.

BAB Satu (1): Cerita Terbentuknya Uang.

BAB Dua (2): Nilai Uang Yang Selalu Berubah.

BAB Tiga (3): Tahap Prioritas Keuangan.

BAB Empat (4): Ciri Khas Calon Orang Kaya.

BAB Lima (5): Perhatikan Pengeluaran Kamu.

BAB Enam (6): Jalan Menuju Kekayaan.

BAB Tujuh (7): Memaknai Arti Kekayaan.

BAB Delapan (8): Kaya Menurut Versi Kamu Sendiri.

BAB Sembilan (9): Investasi Itu Untuk Apa.

BAB Sepuluh (10): Gimana Caranya Beli Rumah.

BAB Sebelas (11):: Perlukah Membeli Mobil.

BAB Dua belas (12): Fenomena Sandwich Generation

BAB Tiga belas (13): Hidup Tanpa Bekerja Lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun