Mohon tunggu...
Nur Syahpira
Nur Syahpira Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Bukan Hanya Manusia, Sawit Juga Butuh Kasih Sayang

26 Januari 2021   16:00 Diperbarui: 26 Januari 2021   16:04 510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perusahaan  X merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit dengan luas areal perkebunan yang dimiliki yaitu 1.575 Ha. 

Perusahaan X dipimpin langsung oleh seorang manager kebun dan memiliki 3 unit produksi atau afdeling, yang masing-masing afdeling dipimpin oleh seorang asisten afdeling. Asisten afdeling dibantu oleh mandor 1, mandor perawatan dan krani afdeling dalam mengelola unit usahanya.

Manager kebun memiliki tugas untuk menyusun budget berdasarkan kondisi lapangan yang akan digunakan sebagai dasar pembuatan rencana, memastikan administrasi kebun berjalan lancar dan up to date, membimbing dan mengarahkan asisten afdeling, agar dapat bekerja sesuai target yang telah ditentukan oleh manajemen, memastikan tercapainya budget produksi kebun,  memastikan perawatan tanaman sesuai dengan standar agronomi yang benar dan baku di kebun serta biaya terkendali dengan baik.

Asisten afdeling bertugas membuat rencana pemeliharaan rutin dan pemakaian alat/bahan yang dibutuhkan,  mengajukan ke asisten TUK untuk dievaluasi sesuai RKB yang dibutuhkan perbulan dan seterusnya, mengendalikan penanganan pemeliharaan sesuai dengan standar yang ditentukan, memeriksa kegiatan pemeliharaan dan mencatat hasilnya, melakukan evaluasi realisasi kerja pemeliharaan dan produksi, tenaga kerja, peralatan kerja dan bahan kimia yang dipergunakan, menjamin bahwa tenaga kerja sesuai dengan standar operasional yang ditentukan. 

Mandor 1 bertugas menjalankan fungsi kontrol terhadap areal perkebunan, membantu asisten afdeling untuk mengontrol, membuat laporan data kegiatan dan membuat laporan hasil pekerjaan harian yang tertuang dalam bentuk administrasi. 

Mandor perawatan bertugas menjamin bahwa semua aktivitas pemeliharaan tanaman dilaksanakan sesuai dengan prosedur mutu dan instruksi kerja yang ada, menentukan status hasil pemeriksaan dan pengujian pada proses pemeliharaan  dan memotivasi karyawan agar dapat bekerja dengan baik sesuai dengan instruksi kerja. 

Sedangkan krani afdeling bertugas melaksanakan dan memelihara kebijakan mutu, mencatat dan mengeluarkan kebutuhan alat/bahan mandor yang telah disetujui asisten afdeling, membuat permintaan alat perubahan sesuai kebutuhan afdeling, membuat ikhtisar pekerjaan harian berdasarkan buku mandor, membuat dan mengisi daftar lembur, membuat laporan manajemen afdeling, dan membantu asisten di dalam pelaksanaan tugas harian.

Di  Perusahaan X, pemeliharaan tanaman kelapa sawit tidak dilakukan dengan baik atau sesuai dengan standar operasional perusahaan (SOP), baik pada tanaman belum menghasilkan maupun pada tanaman menghasilkan. 

Hal ini terjadi karena adanya oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang melakukan tindakan pengabaian tugas dan tanggung jawabnya terhadap kegiatan pemeliharaan tanaman kelapa sawit. Pengabaian ini mengakibatkan tanaman kelapa sawit tidak dapat berproduksi secara maksimal.

Pemeliharaan TBM merupakan lanjutan dan penyempurnaan pekerjaan pembukaan lahan dan persiapan untuk mendapatkan tanaman yang berkualitas baik. Masa TBM merupakan masa sebelum panen (masa dari awal tanam sampai panen pertama), berlangsung sekitar 30-36 bulan yang terdiri dari :

  • TBM 0 adalah menyatakan keadaan lahan sudah selesai dibuka, ditanami kacangan penutup tanah dan kelapa sawit yang sudah di tanam pada titik pancang.
  • TBM I adalah tanaman pada tahun ke I (0-12 bulan).
  • TBM II adalah tanaman pada tahun ke II (13-24 bulan).
  • TBM III adalah tanaman pada tahun ke III (25-30 atau 36 bulan)

Selama masa TBM dilakukan beberapa jenis pekerjaan yang secara teratur harus dilaksanakan, yaitu konsolidasi tanaman, penyisipan tanaman, pemeliharaan piringan pohon, pemeliharaan penutup tanah, pemupukan, tunas pasir, pengendalian hama dan penyakit, persiapan sarana panen, serta pemeliharaan jalan dan parit drainase.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun