Di zaman yang sudah tua ini banyak orang gila-gila nekat. Misalnya sesorang dengan  nyaman melakukan hal-hal fenomental. Meskipun orang lain memandangnya di luar kewajaran dan sulit diterima akal sehat.
Seminggu terakhir setidaknya ada dua manusia yang bertindak gila sempat viral di media sosial.
Aksi Pura-pura Meninggal
Peristiwa ini terjadi  di Desa Tanggumong, Sampang, Jawa Timur, Jumat (26/7/2019) malam lalu. Seorang pria bernama Robi Anjal alias Herli Robiyanto bin Sutrisno Kromo (38) pura-pura meninggal.
Dia dan istrinya Sayati alias Hindun telah mengatur skenario kematian tersebut dengan rapi.
Dikabarkan pria asal Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat itu, meninggal dalam perjalanan dari Jawa Barat menuju Demak.
Isterinya membawa jasad Robi ke Pondok Pesantren Karongan Desa Tanggumong, Kecamatan Kota Sampang, Madura. Sebab, sebelumnya Robi berwasiat agar dimakamkan di sekitar Pondok Pesantren tersebut. Isterinya adalah alumni santriwati Ponpes bersangkutan.
Sampai di alamat, jasad  siap diturunkan. Saat itulah dia bangun  terus kejang-kejang dan berteriak lalu jatuh dari tempat tidur ambulans.  Tubuhnya terlihat segar bugar wajahnya tiada pucat sedikit pun. Padahal, separoh jasadnya telah dibungkus kain kafan dan tinggal dimasukkan ke liang lahat. Sontak, para Kiyai dan santri yang berada di TKP terkejut.
Melihat keanehan tersebut TNI dan Polri yang tengah berada di lokasi kejadian curiga. Suami isteri tersebut langsung digelandang ke Mapolres Sampang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Pria berambut panjang tersebut mengaku, memang berpura-pura mati agar terkenal.
Setelah diperiksa lebih jauh, satu persatu motif Robi pura-pura mati itu terbongkar. Kepada polisi dia mengatakan, kematiannya ini karena sedang menjalani Aksi Spiritual. Karena di Pontianak dirinya melakukan topo pendem agar Sakti. Dia juga menjelaskan, dirinya sedang terlilit utang. Nominalnya kira-kira sekitar Rp 3 juta.