Mohon tunggu...
Nurshabrina Amalina
Nurshabrina Amalina Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Pendidikan Indonesia

senang traveling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2022: Pembangunan Taman di Lahan yang Tidak Difungsikan

15 Agustus 2022   21:27 Diperbarui: 15 Agustus 2022   21:30 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa merupakan sebutan bagi seorang pelajar yang menempuh pendidikan di universitas atau sekolah tinggi. Mahasiswa memiliki peran dan tanggungjawab yang besar dimana kehadirannya diharapkan dapat menjadi agen perubahan serta mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Tidak hanya berfokus dan aktif dalam kegiatan kampus saja, akan tetapi mahasiswa juga harus dapat aktif berkegiatan diluar lingkungan kampus. Dengan kata lain dapat memberikan aksi nyata kepada masyarakat secara langsung guna menjadi perbekalan kedepannya bagi mahasiswa itu sendiri.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diadakan oleh kampus sebagai bagian dari kurikulumnya yang dinamakan dengan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan KKN ini memanfaatkan sebagian waktu belajar mahasiswa dengan keluar dari ruang kuliah untuk bekerja langsung dilapangan. Tahun ini, Universitas Pedidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata Tematik pada tanggal 11 Juli -- 10 Agustus 2022. Setiap kelompok Mahasiswa KKN Tematik ini dikelompokkan sesuai dengan tempat tinggal atau domisilinya masing-masing. Pihak kampus sendiri telah menyediakan beberapa tema yang berbeda pada program KKN Tematik tahun ini.

Kelurahan Pasirlayung, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, menjadi salah satu lokasi mahasiswa KKN Tematik UPI 2022 kelompok 65 dengan mengusung tema "Desa Kawasan Pemukiman Aman dan Nyaman". Kelompok KKN 65 ini kemudian terbagi lagi ke dalam beberapa kelompok kecil lalu disebar di tiga wilayah RW yang berbeda yaitu RW 10, RW 11, dan  RW 13. Terkhusus yang berlokasi di RW 13 Kelurahan Pasirlayung, terdapat beberapa program kerja yang dilaksanakan dengan menyesuaikan tema yang ada. Salah satunya adalah membangun taman di lahan kosong yang terisi oleh beberapa janis tanaman hias.

dokpri
dokpri

Program kerja ini dilatarbelakangi dengan melihat keadaan lingkungan yang ada di RW 13 kelurahan Pasirlayung. Di sekitar area balai RW 13, terdapat lahan kosong yang terbengkalai dan tidak difungsikan dengan baik. Sebelumnya, lahan kosong tersebut kerap kali dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah oleh masyarakat sekitar. Akhirnya, lingkungan di sekitar RW 13 menjadi terkesan kurang tertata dan nyaman. Oleh karena itu, dibangunnya taman oleh Kelompok KKN 65 ini bertujuan untuk menata serta mengalihfungsikan kembali lahan yang sebelumnya tidak terpakai menjadi lahan yang memiliki manfaat bagi masyarakat sekitar serta agar lebih indah untuk dipandang.

dokpri
dokpri

Dalam pembuatan taman ini, mahasiswa dibantu oleh salah satu warga untuk mendapatkan beberapa keperluan yang dibutuhkan seperti tanaman hias, tanah, dan pupuk. Tanaman hias tersebut didapatkan dari tempat budidaya tanaman hias yang berlokasi di sebelah Kantor Polsek Cimenyan. Sebelum memutuskan tanaman mana yang akan dipilih, mahasiswa terlebih dahulu berdiskusi dengan pemilik tempat budidaya untuk menentukan tanaman mana yang cocok untuk ditanam di lahan kosong milik RW 13 tersebut yang akan dijadikan taman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun