Berbicara tentang kenangan, marilah kita diam sejenak.....tarik nafas anda dalam-dalam, rasakan pergerakan udaranya yang begitu segar  memasuki ruang di dalam paru-paru anda....kemudian bacalah artikel ini dengan baik.....dan ketahuilah bahwa tulisan yang anda baca ini hanya dalam sepersekian detik akan berubah menjadi sebuah kenangan, dan  momen penuh ketenangan saat anda membaca tulisan ini pun dalam waktu yang bersamaan akan menjadi sebuah kenangan.
Itulah hidup.....entah keberapa kalinya kita menghela nafas kita dan mengatakan bahwa perasaan baru kemarin kita.......dan momen yang terlewati itu tentu akan menjadi sebuah kenangan meskipun hanya berselang satu kedipan mata saja.
Kenangan adalah merupakan karya "pasti" seorang manusia, dan karya itu akan disimpan, dibingkai dan diabadikan oleh pemiliknya dalam ruang yang tidak akan hancur atau hilang oleh format apapun.
Karena kenangan adalah karya pasti, semoga kita menjadi jiwa yang berhati-hati menyikapi waktu yang kita lalui dalam hidup ini.....karena dia akan menjadi karya pasti bernama kenangan.
Hanya ada dua bingkai kenangan yang akan kita lihat di kemudian hari jika hari itu bisa kita jelang.....pertama adalah kenangan manis, dan kedua adalah kenangan pahit.
Jika untuk sebuah kenangan manis macan mati meninggalkan belangnya yang gagah dan gajah mati meninggalkan gadingnya yang berharga, maka manusia sepantasnya mati meninggalkan kebaikan yang akan memuliakannya.....
Semoga kita bisa menjadi manusia yang pandai menyikapi waktu yang kita lewati ini menjadi sebuah kebajikan yang pantas untuk dikenang dalam hidup kita yang singkat ini.....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H