Hari ini, saya dan teman-teman menyaksikan salah satu film Indonesia melalui "laptop". Sempat "booming" saat film itu muncul, karena memang terinspirasi dari sebuah novel terkenal. Saya pun sangat suka dengan film dan buku nya, dan jarang sekali saya mendengar orang bilang "film ini jelek".
Tapi ternyata, ada satu teman saya bilang, "ini film apa ya?"
Saya pun heran, mengapa dia tidak tahu ada film sebagus ini, produksi Indonesia, asli. Saat saya bertanya mengapa dia tidak tahu, dia langsung menjawab, "Ooh, habisnya gak terlalu suka film Indonesia"
Kenapa?
Apa yang salah dengan film Indonesia? Memangnya film luar negeri sudah pasti bagus dan mendidik?
Film sebagus itu, ia tidak tahu.
Ya, secara tidak sadar, memang kita sedang menghadapi perang. Perang, melawan bangsa sendiri, melawan diri sendiri. Kenapa lebih mencintai negara orang? Memangnya nenek moyang kita lahir di sana?
Aduuhhh.
Indonesia itu bagus. Tapi gengsi masyarakatnya besarrrr sekali. Mau jadi apa negara ini, kalau kita saja belum bisa menghargainya?
Saya pun sempat ngobrol tentang aksi anarkis masyarakat di sekitar saya. Waduh, masih satu tempat hidup dan satu bangsa saja sudah ribut?
Kenapa?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H