Mohon tunggu...
Nur Rasyid Hadiyanto
Nur Rasyid Hadiyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Sekali Melangkah Menginspirasi

.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tujuan Tercapai Bukan Sekadar Tercapai

28 April 2021   01:30 Diperbarui: 18 Maret 2023   14:03 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hidup tanpa tujuan hanya sekedar hidup tanpa arah yang jelas. Tanpa arah yang jelas membuat kita bingung untuk melangkah, kalaupun melangkah hanyalah melangkah tanpa arti.

Hidup dengan tujuan yang sudah direncanakan akan menuntut arah gerak langkah ke depannya. Perencanaan itu akan membuat rapi permainan kita dalam kehidupan ini. Ibarat permainan bola yang rapi akan mudah memasukan bola digawang lawan.

Manusia dibekali otak untuk berpikir, salah satu nya untuk merencanakan. Merencanakan itu salah satunya merencanakan tujuan, baik tujuan hidup atau tujuan lainnya.

Jika anda belum menentukan tujuan baik tujuan hidup ataupun tujuan lainnya maka mulai  dari sekarang untuk menentukan tujuannya sebelum menyesal diakhirnya. Jika anda yang sudah menentukan tujuan maka maksimalkan ke actionnya supaya tujuan nya cepat tercapai. Perencanaan ditambah action ditambah doa hasilnya tujuan tercapai.


Menurutku tujuan individu didunia (cita-cita) tercapai belum cukup hanya tercapai saja karena tujuan tersebut bersifat individual melainkan tujuan tercapai juga harus bisa mencapai makna hidup melalui kebermanfaatannya. 


Hidup bukan hanya sekedar hidup tanpa bermanfaat kepada orang lain. Tanpa bermanfaat menjadikan hidup menjadi hampa. Hidup cuma sekedar hidup hewan pun juga hidup. Terus apa bedanya manusia dengan hewan? Perbedaannya pun sangat berbeda. Apakah anda mau disamakan dengan hewan? Ya pasti tidak mau kan. Maka dengan demikian gunakan akal pikir dan hati nurani sebaik mungkin supaya berbeda dengan hewan. Maka dengan ini saatnya melebarkan sayap untuk menebarkan manfaat kepada orang lain melalui segenap potensi yang dimilikinya supaya menjadikan hidup ini lebih berarti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun