Mohon tunggu...
Nurrahman Fadholi
Nurrahman Fadholi Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa, pengajar, penulis

Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Terbuka Yogyakarta dan pengajar Bahasa Inggris

Selanjutnya

Tutup

Politik

26 Tahun Reformasi Namun Demonstrasi di Era Orde Baru Masih Ada

21 Mei 2024   11:15 Diperbarui: 21 Mei 2024   14:23 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Demonstrasi mahasiswa di Gedung DPR/MPR pada tahun 1998. (foto: BBC)

Pada 21 Mei 1998, gema reformasi berkumandang. Era pemerintahan Orde Baru yang dipimpin oleh Presiden Soeharto berakhir setelah aksi demonstrasi mahasiswa dan rakyat Indonesia yang terjadi di seluruh pelosok negeri. Aksi ini telah berhasil menumbangkan rezim Orde Baru yang telah berkuasa selama lebih dari 30 tahun lamanya. Pemerintahan era reformasi yang dipimpin oleh Presiden B.J. Habibie menjadi angin segar bagi pemerintahan Republik Indonesia kala itu. Hal ini menjadi bagian dari perjuangan para mahasiswa yang sudah berjuang bahkan ada yang sudah wafat sebelum pemerintahan reformasi terbentuk.

Meskipun saat ini sudah masuk era reformasi, demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa dan rakyat semakin tampak, contohnya saat menjelang pemilu 2024, beberapa mahasiswa di seluruh Indonesia menggelar demonstrasi mahasiswa pasca pencalonan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon presiden dan calon wakil presiden pada pemilu 2024. Demonstrasi dilakukan karena masyarakat menuding bahwa Jokowi yang saat ini masih menjabat sebagai presiden melakukan nepotisme karena mencalonkan Gibran Rakabuming Raka yang merupakan putra sulungnya sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto. Selain itu, demonstrasi semakin menjadi-jadi saat Anwar Usman, ketua Mahkamah Konstitusi saat itu yang juga merupakan adik ipar Presiden Jokowi membantu meloloskan pencalonan Gibran dengan mengubah aturan konstitusi tentang batas usia minimal cawapres mengingat saat itu, Gibran masih belum mencapai usia batas minimal cawapres karena usia Gibran saat itu masih 36 tahun sedangkan usia batas minimalnya adalah 40 tahun.

Demonstrasi layaknya tahun 1998 pun bergolak. Mahasiswa di seluruh Indonesia pun berdemonstrasi untuk melengserkan presiden Joko Widodo seperti halnya berdemonstrasi untuk melengserkan presiden Soeharto pada 26 tahun yang lalu. Berbeda dengan demonstrasi 26 tahun lalu, demonstrasi kali ini tidak berhasil karena masa jabatan presiden tinggal lima bulan lagi dan Prabowo-Gibran telah ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Tanggal 20 Oktober 2024 mendatang, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik di IKN Nusantara, Kalimantan Timur. Mau tidak mau, mahasiswa yang kemarin berdemonstrasi akan menjadi rakyat yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun