Mohon tunggu...
Nurrahman Fadholi
Nurrahman Fadholi Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa, pengajar, penulis

Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Terbuka Yogyakarta dan pengajar Bahasa Inggris

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Siapakah Sebenarnya Pencetus Serangan Umum 1 Maret 1949?

1 Maret 2024   06:00 Diperbarui: 1 Maret 2024   06:02 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tanggal 1 Maret 1949, para tentara melakukan serangan terhadap Belanda agar Belanda hengkang dari Yogyakarta. Serangan ini disebut Serangan Umum 1 Maret. Serangan ini berhasil melumpuhkan tentara Belanda yang masih menduduki Kota Yogyakarta dalam waktu enam jam.

Namun, siapakah yang mencetuskan serangan yang membuat tentara Belanda meninggalkan Yogyakarta ini? Terdapat dua orang yang dianggap sebagai pencetus Serangan Umum 1 Maret ini, yaitu Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Letkol. Soeharto.

Menurut Sri Sultan Hamengkubuwono IX, ia baru menghubungi Letkol. Soeharto setelah berdiskusi dengan seorang tentara perihal serangan umum ini. Namun dalam versi Soeharto, ia baru bertemu dengan Sri Sultan setelah serangan ini berakhir.

Bukti keberpihakan pada serangan umum versi Sri Sultan juga terdapat pada adegan film Jenderal Soedirman, yang mana Jenderal Soedirman yang saat itu sedang berada di Sobo, Pacitan memerintahkan pengawal pribadinya, Kapten Tjokropranolo untuk mengantarkan sepucuk surat yang ditujukan kepada Sri Sultan Hamengkubuwono IX. Surat tersebut berisikan tentang rencana Serangan Umum 1 Maret yang direncanakan oleh Sri Sultan.

Namun dalam versi Soeharto juga diperkuat dalam film Laskar Pemimpi yang mana terdapat adegan Letkol. Soeharto sedang mengadakan rapat dengan tentara-tentara lainnya seperti Kol. Bambang Sugeng dan Letkol. Wiliater Hutagalung. Namun apakah ada bukti yang menyatakan keberpihakan Kolonel Bambang Sugeng terhadap Serangan Umum 1 Maret? Karena sampai saat ini, namanya jarang sekali ditemukan dalam buku sejarah meskipun namanya telah diabadikan sebagai nama jalan di daerah Sagan, Yogyakarta.

Hingga saat ini, masih belum jelas siapakah yang menginisiasi adanya Serangan Umum 1 Maret yang terjadi pada tahun 1949. Meski begitu, serangan ini telah menjadi bagian dari sejarah perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari belenggu penjajahan kembali oleh pasukan tentara Belanda. Peristiwa bersejarah ini juga diabadikan sebagai monumen di pusat Kota Yogyakarta, bernama Monumen Serangan Umum 1 Maret yang terletak tidak jauh dari Museum Benteng Vredeburg.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun