Benarkah Grup Band Boomerang Bubar?

Dua hari yang lalu, beredar kabar bahwa grup musik rock asal Surabaya, Boomerang telah bubar. Hal ini disampaikan oleh mantan gitaris Boomerang, John Paul Ivan melalui akun Instagram pribadinya, @i_am_john_paul_ivan. 

Dalam akun Instagramnya, gitaris yang mengidolakan Slash itu menuliskan, "Doakan dan support selalu buat semua member yang sudah pernah singgah Didalam band. Tidak perlu menyalahkan ke ini dan itu, hargai saja keputusan/pilihan yang telah diambil oleh setiap member. Biarlah nama dan karya yang sudah berjalan selama 26 tahun ini menjadi 'Suatu Kenangan Terindah Yang Pernah Kalian Miliki Dan Rasakan'". 

Beredarnya kabar tentang bubarnya grup musik yang pernah diproduseri oleh promotor musik Log Zhelebour ini dikarenakan oleh hengkangnya Farid Martin, drummer Boomerang.

Mantan murid drummer legendaris Ossa Sungkar ini hengkang setelah 25 tahun berkarya bersama grup band yang awalnya bernama "Lost Angels" ini sejak album kedua Boomerang yang berjudul K.O.

Boomerang didirikan pada tanggal 8 Mei 1994 di Kota Surabaya sebagai pengganti nama Lost Angels yang sudah berdiri sejak tahun 1991. Boomerang awalnya digawangi oleh Roy Jeconiah pada vokal, John Paul Ivan pada gitar, Hubert Henry Limahelu pada bass, dan Petrus "Pet" Agusti pada drum.  Namun pada saat setelah rekaman untuk album pertama, Petrus "Pet" Agusti keluar dari Boomerang dan digantikan oleh Farid Martin pada tanggal 1 Januari 1995. 

Formasi inilah yang kemudian dikenal oleh kebanyakan orang yaitu, Roy Jeconiah (vokal), John Paul Ivan (gitar), Hubert Henry Limahelu (bass), dan Farid Martin (drum). Formasi ini bertahan sampai pada pertengahan tahun 2005 dikarenakan John Paul Ivan hengkang dari grup musik yang didirikannya sejak tahun 1991 ini. 

Pada tahun 2010, grup musik ini lagi-lagi harus berpisah dengan salah satu personilnya, yaitu Roy Jeconiah. Setelah ditinggalkan oleh dua personil itu, Boomerang hanya menyisakan Henry dan Farid. Boomerang lalu merekrut Andy Babas pada vokal dan Tommy Maran pada gitar pada tahun 2014 dan merilis album yang berjudul "Harmonis Tidak Seragam".

Bubarnya grup musik asuhan Log Zhelebour ini masih belum jelas karena sampai artikel ini ditayangkan belum ada kabar tentang kembalinya Boomerang di belantika musik Indonesia. Hal ini dikarenakan sang bassist, Hubert Henry Limahelu masih menjalani masa tahanan karena kepemilikan ganja pada tahun 2019 silam.