Mohon tunggu...
NUR PURIPUJIYANTI
NUR PURIPUJIYANTI Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - mahasiswa

hobby memasak,jurnaling atau scripting

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Komunikasi Visual dalam Tokoh Punakawan sebagai Media Promosi

31 Juli 2023   07:11 Diperbarui: 31 Juli 2023   07:14 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Punawan adalah karakter wayang khas  Indonesia, mereka memiliki kepribadian yang unik dan dapat memainkan berbagai peran seperti pengasuh dan pembimbing ksatria, seniman, kritikus, pelawak bahkan juru bicara kebenaran dan kebajikan. Karena banyak fungsi dan metrik yang unik, Punawan adalah cara yang efektif untuk menyampaikan  pesan secara visual.

Dari kepribadian yang dimiliki Punakawan, Punakawan merupakan media yang efektif untuk menyampaikan pesan dan dengan sifatnya yang komunikatif dan luwes diharapkan mampu  berkomunikasi dengan masyarakat. Tokoh-tokoh Punakawan ini (baik secara individu maupun serentak) sejak lama muncul sebagai merek dagang untuk berbagai barang kebutuhan masyarakat (makanan, minuman dan kebutuhan pokok), pembawa pesan (poster, dll), iklan layanan masyarakat, lukisan kaca, buku komik), media periklanan (mengiklankan produk dan layanan), dll.

Sebagai sarana penyampaian pesan, Punakawan bisa tampil di berbagai media, di saat  Indonesia hanya memiliki satu saluran televisi (TVRI), karakter Punakawan tersulut. Ateng dan kawan-kawan menghadiri acara  15 tahun "Ria Jenaka". Mereka bisa menyampaikan kritik sosial, nasihat, himbauan, bahkan mungkin membahas isu-isu sosial yang sedang hangat  saat itu. menayangkan serial Punawan sebagai anime produksi Jogjakarta, Jogjakarta. 

Begitu pula saluran TV swasta lainnya yang menyiarkan pertunjukan wayang kulit secara terus menerus dan berkala setiap akhir pekan, dan Punakawan hadir pada sesi Goro-goro dengan topik  hangat  saat ini, bahkan mengajak berdialog dengan masyarakat. Karena perbedaan segmen, maka untuk Punakawan yang ditampilkan dalam bentuk animasi lebih banyak membahas masalah-masalah yang kerap dihadapi oleh anak-anak (lebih banyak bertutur masalah kebaikan,kebajikan dan kebenaran) yang lebih mudah dicerna oleh anak-anak. Hal tersebut menunjukkan bahwa Punakawan dapat berkomunikasi dengan semua lapisan masyarakat,usia maupun pendidikan

Tokoh Punakawan juga dianggap efektif untuk menyampaikan pesan iklan suatu produk maupun jasa (filosofi Punakawan dianggap relevan pada semua jaman).

Karakter Punakawan juga dinilai efektif dalam menyampaikan pesan promosi suatu produk atau jasa (filosofi Punakawan dianggap relevan sepanjang masa). Ini tidak hanya melakukan fungsi ekonomi tetapi juga memainkan peran  kompleks dalam masyarakat kapitalis konsumen. Dalam hal ini, iklan menjadi salah satu bentuk komunikasi sosial. 

Dalam fungsi ekonominya, iklan berperan  mengatur permintaan konsumen dan membantu mengakumulasi modal dengan menyampaikan informasi tentang produk. Sedangkan sebagai sarana komunikasi sosial, iklan memperluas kategori informasi yang ada dalam hal fungsi ekonomi, dimana iklan tidak  hanya melibatkan informasi produk fungsional tetapi juga informasi simbolik sosial. 

Dalam hal ini, komoditas itu sendiri menjadi sarana penyampaian informasi dan mediasi hubungan sosial, termasuk hubungan antar pribadi maupun identitas individu. Periklanan yang bertanggung jawab memberi tahu individu  apa  yang harus dibeli sehingga mereka  mengikuti tren mode, menjadi terkenal, dan mencapai kesuksesan. 

Selain itu, iklan meyakinkan mereka untuk membeli produk tertentu untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan demikian, periklanan telah menjadi bagian integral dari budaya kontemporer, di mana individu menjadi tergantung padanya dan mengubahnya menjadi sumber informasi sosial yang terkait dengan barang.

Di saat seperti sekarang ini, Punawan setidaknya  bisa berdiri sebagai oasis di tengah kekeringan identitas karena hampir semuanya dikuasai oleh komoditas kapitalisme. Punawan memang bisa tampil sangat luwes, bisa tampil  ideologis, kadang juga tampil sesuai fungsinya, entah sebagai penggembira, pengasuh, pembimbing sesuai situasi sesuai kebutuhan, dan bisa juga hanya tampil  sebagai penggembira, menjungkirbalikkan basis. Inilah keunggulan Punakawan sebagai sarana komunikasi visual. Bahkan  objek yang sama dapat memiliki fungsi yang berbeda, karena di  dunia modern diyakini masyarakat telah didominasi oleh budaya konsumen melalui apa yang disebut  revolusi konsumen. Awalnya, cara konsumsi utama  adalah mencoba memenuhi kebutuhan mereka dengan barang dan jasa yang diproduksi secara lokal dengan menggunakan perkakas dan kerajinan tangan.

Punawan, apapun maknanya, apapun fungsinya dan apapun keseruannya, tetap menjadi karakter yang menarik dan tak lekang oleh waktu. Bisa dipakai kapan saja dengan corak yang berbeda-beda tergantung trend zaman. Punakawan pada dasarnya adalah sesuatu yang mulia karena  mengandung misi kebajikan untuk menyeimbangkan antara dunia ideal yang tak terbatas dan dunia nyata yang terbatas, seperti orang yang berdiri di persimpangan jalan. Jalan  yang akan ditempuh untuk mencapai tujuan sangat penting dan akan menentukan keberhasilannya. Punakawan, bagi para pekerja anak bangsa patut mendapat perhatian lebih untuk mengimbangi penjajahan "karakter" asing sehingga menjadikan bangsa Indonesia  sadar diri, sadar akan nilai-nilai kebaikan, yang indah dan mampu memahami budayanya sendiri. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun