Mohon tunggu...
Nur Musrifa
Nur Musrifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Siswi Sma

Saya memiliki hobi yang bisa dibilang cukup unik yaitu melakukan diy dari barang bekas menjadi barang yang bermanfaat, saya masih belum memiliki jabatan apapun tapi setelah 4 tahun tunggu saya menjadi seorang miliader dan menjadi kebanggaan keluarga saya.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Mengoptimalkan keuangan Pribadi

11 Agustus 2024   15:00 Diperbarui: 11 Agustus 2024   21:11 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

4. Menginvestasikan sebagian keuangan untuk masa depan

Investasi adalah kunci Dari kekayaan jangka lama yang dimana kita akan mendapatkan keuntungan dari perusahaan yang kita investasikan dengan nominal yang terbilang cukup besar dalam kutip” jika kita berinvestasi yang besar” dan jangan pernah takut untuk melakukan investasi, jika kamu ingin memulai untuk investasi lakukan konsultasi pada kerabat atau ahli investasi untuk meminimalisir kerugian besar.

5. Mengontrol pengeluaran Impulsif

Dengan Mengontrol pengeluaran impulsif dapat meminimalisir keuangan. Dalam mengontrol ini kita juga dapat menggunakan metode “Berpikir sebelum bertindak” Mengapa demikian? Karena diera kita sekarang godaan untuk berbelanja online sangatlah besar apalagi untuk kaum wanita yang gampang tergiur karena ada barang yg lucu, termasuk saya sendiri. Akan tetapi kita harus menggunakan metode tersebut karena  tidak semua yang terlihat lucu akan berguna untuk kita jadi kita harus pandai pandai dalam memilih barang yang dapat bermanfaat bagi kehidupan kita.

6. Memanfaatkan teknologi digital

Diera zaman sekarang banyak tabungan digital yang dapat kita manfaatkan dengan baik seperti, M-banking, Dana, Livin dll, hal itu juga dapat meminimalisir kehilangan uang contoh pecurian atau pencopetan serta dapat memberikan saran personalisasi berdasarkan pengeluaran dan pemasukan kita.

Contoh hal kecil yang saya alamin.

Saya mempunyai bisnis kecil-kecilan yaitu membuka usaha buket. Saya memiliki kemampuan untuk merangkai buket jadi apa salahnya kita mencoba dari hal yang kita sukai. Nah disini saya memulai bisnis dengan sisihan uang saku saya untuk membuka awalan bisnis itu. Saya mencoba mengoptimalkan keseharian saya dengan uang saku sekolah Rp 20.000 saja tapi saya menyisihkan uang Rp 10.000 tiap harinya untuk membuka bisnis buket ini. Saya waktu itu masih duduk dibangku kelas 11 di MAN 2 PROBOLINGGO.  Alhamdulillahnya saya berhasil membuka bissnis itu dan tanpa saya sadari penghasilan dari bisnis buket ini lumayan cukup besar ditambah jika memasuki musim wisuda hal itu bisa berjumlah nominal yang sangat besar. Dari sini cara diatas saya terapkan yaitu 1. Membuat anggaran yang realistis dengan penghassilan dan pengeluaran 2. Membuat rekapan pengeluaran setiap bulannya 3. Dan Memanfaatkan teknologi digital.

dengan sedikit cara ini semoga dapat bermanfaat bagi teman teman semuanya semoga cara ini dapat membantu meminimalisir pengeluaran keuangan pribadi kita. dan semoga dengan melakukan manajemen keungan pribadi kita dapat secercah harapn untuk sukses dimasa depan. Stay tune diartikel saya berikutnya ya guys!!! happy reading^-^

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun